Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Yayasan Al-Fajar Berseri selama ini berdedikasi tinggi untuk membantu orang-orang dengan gangguan kesehatan mental. Mereka juga mempunyai sebuah Panti Rehabilitasi Mental yang menampung kurang lebih 590 warga binaan atau ODGJ.
Nah Yayasan Al-Fajar Berseri sendiri lantas menghadirkan sebuah inovasi baru, yakni program bernama #ODGJMENJADIBINTANG yang merupakan bagian dari usaha, untuk menyalurkan bakat atau kemampuan para warga binaannya.
Program ini memberikan kesempatan para ODGJ untuk dapat kembali normal dan sembuh dari gangguan mental yang selama ini mereka alami hingga bertahun-tahun lamanya, mematahkan stigma negative dari sebagian masyarakat.
Advertisement
Nah dari 590 warga binaan tersebut, ada 3 nama yang akhirnya terpilih karena dianggap memiliki bakat spesial. Tak main-main, mereka juga mendapatkan sebuah 'hadiah' yang sangat berkesan..
Launching single Rosi, Elsi dan Silla (Credit Foto: KapanLagi/Bayu Herdianto)
Adalah Rosi Arisha, Elsi Ardella dan Silla Swastika yang dinilai memiliki bakat spsial. Pihak yayasan pun mencoba mewujudkan mimpi mereka dengan membuatkan single album. Istimewanya lagi, selama proses rekamannya, mereka akan dilatih oleh Jenita Janet, penyanyi yang terkenal lewat lagu Direject.
Lewat single ini, Rosi, Elsi dan Silla diharapkan bisa tumbuh mandiri dengan mengembalikan kepercayaan dirinya untuk kembali normal dan bisa menjadi salah satu contoh yang baik untuk semua para penderita ganguan mental.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Launching single Rosi, Elsi dan Silla (Credit Foto: KapanLagi/Bayu Herdianto)
Hal ini juga mendapat respon positif dari Hasan Basri, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bekasi.
"Kami dari pemerintah kabupaten dan dinas sosial tentu mengucakapkan terima kasih. Ini suatu hal yang amat kita syukuri. Di antara yang tinggal di yayasan Al Fajar Berseri, atas bimbingan, mereka punya bakat yang bisa disalurkan. Kita wajib bersyukur, mereka yang memiliki kekurangan, ternyata punya kelebihan, punya talenta, yang belum tentu kita miliki. Atas dorongan, atas motivasi, mereka ingin bangkit membuktikan kepada kita semua, bahwa mereka juga bisa seperti orang pada umumnya," ungkap Hasan Basri.
"Mudah-mudahan bisa jadi motivasi buat semua orang, bahwa di balik apa yang terjadi pada mereka, ada yang mau mengangkat harjat derajat mereka," tutupnya.
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/gtr)
Advertisement