Lirik Lengkap Lagu-Lagu Terpopuler Lomba Sihir, dari Ribuan Memori hingga Nirrlaba

Lirik Lengkap Lagu-Lagu Terpopuler Lomba Sihir, dari Ribuan Memori hingga Nirrlaba
Lomba Sihir di Synchronize Fest (Credit: instagram.com/@lombasihiryes)

Kapanlagi.com - Band Lomba Sihir adalah band asal Indonesia yang saat ini menarik perhatian banyak orang melalui karya-karyanya. Lomba Sihir menjadi salah satu band yang banyak didengarkan oleh orang-orang, apalagi anak muda. Melalui liriknya yang puitis, jujur, dan sederhana, serta musik yang menggabungkan elemen pop, rock, dan indie, lagu-lagu dari Lomba Sihir berhasil menduduki berbagai top chart di Indonesia. Kehadiran Lomba Sihir seakan memberikan udara segar di skena musik Indonesia, terbukti dari jumlah pendengarnya yang menyentuh angka puluhan juta.

Lomba Sihir sendiri adalah proyek kolaboratif yang melibatkan musisi-musisi bertalenta Indonesia, seperti Baskara Putra (Hindia), Rayhan Noor, Natasha Udu, Tristan Juliano, dan Enrico Octaviano. Pada awalnya, Lomba Sihir merupakan pemain musik dari proyek solo Baskara yaitu Hindia, setelah berbagai proses diskusi dan tanggapan positif dari publik, mereka akhirnya memutuskan untuk membuat band sendiri dengan nama Lomba Sihir. Berikut lirik lagu-lagu terpopuler dari Lomba Sihir!

Baca berita menarik lainnya di Liputan6.com

1. Mungkin Takut Perubahan

Lomba Sihir - Mungkin Takut Perubahan (Official Lyric Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Intro: Natasha Udu]
Nananana nanana
Nananana nana
Nananana nanana

[Verse 1: Hindia & Udu]
Banyak alasan ku tetap disini
Kamu tak pernah suka dengan orang di dalamnya
Tumbuh berkembang terlahir di sini
Kau banyak alasan

[Pre-Chorus: Hindia & Udu]
Semoga semuanya teraih
Semoga tak patah hati

[Chorus: Hindia & Udu]
Mungkin sudah yang terbaik, mungkin karena kakak-adik
Mungkinkah terlalu nyaman, mungkin takut perubahan
Jika suatu saat nanti aku kan mati di sini
Belantara kejam ini tlah tuntas mencuri hatiku

[Verse 2: Rayhan Noor, Hindia & Udu]
Siapa yang kau lindungi selain dirimu?
Siapa yang kan peduli jika kau pergi?
Betul, namun tetap takkan mudah
Kau bukanlah seorang penyerah
Semua pun lelah dan jengah
Kali ini berserah

[Chorus: Hindia & Udu]
Mungkin sudah yang terbaik, mungkin karena kakak-adik
Mungkinkah terlalu nyaman, mungkin takut perubahan
Jika suatu saat nanti aku kan mati di sini
Belantara kejam ini tlah tuntas mencuri hatiku

[Bridge: Hindia & Udu]
Sedikit senyum palsu
Abaikan angin lalu (abaikan angin lalu)
Walau panas dan berdebu
Hanya ada kamu sepanjang hidupku

[Chorus: Hindia & Udu]
Mungkin sudah yang t���µrbaik, mungkin karena kakak-adik
Mungkinkah terlalu nyaman, mungkin takut perubahan
Jika suatu saat nanti aku kan mati di sini
B���µlantara kejam ini tlah tuntas mencuri hatiku

[Outro: Hindia & Udu]
Nananana nanana
Nananana nanana
Nananana nanana

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Ribuan Memori

Lomba Sihir - Ribuan Memori (Official Lyric Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Verse 1: Natasha Udu]
Dalam kepalamu ribuan memori
Mana yang membuatmu s'perti hari ini?
Jatuh pertamamu dari sepeda?
Penampakan hantu di rumah tua?

[Pre-Chorus: Hindia]
Serpihan berbahagia
Atau justru membuatmu merana?

[Chorus]
Jika ada ingatan yang terus menghangatkan dirimu
Jaga apinya, hadapi hari, teruslah kau begitu
Jika ada pedih yang panjang mengikat tubuhmu
Percayalah, dunia tak selamanya harus begitu

[Verse 2: Rayhan Noor]
Karyawisata, liburan pertama, kado dari Mama dan Papa
Kar'na berhasil naik kelas, walau rata-rata pas-pasan
Nekat pulang lewat jam malam, dilarang jalan-jalan sebulan
Setahun bimbingan belajar, gawat! Ujian akhir sekolah

[Pre-Chorus: Hindia]
Serpihan berbahagia
Atau justru membuatmu merana? Oh
Pertahankan atau melupa?
Pilihanmu kawan tidak mengapa
Oh tak apa-apa

[Chorus]
Jika ada ingatan yang terus menghangatkan dirimu
Jaga apinya, hadapi hari, teruslah kau begitu
Jika ada pedih yang panjang mengikat tubuhmu
Percayalah, dunia tak selamanya harus begitu

[Bridge: Rayhan Noor & Natasha Udu]
Dalam kepalamu (kepalamu) ribuan memori (memori)
Mana yang membuatmu di hari ini?

[Instrumental]

[Chorus]
Jika ada ingatan yang terus menghangatkan dirimu
Jaga apinya, hadapi hari, teruslah kau begitu
Jika ada pedih yang panjang mengikat tubuhmu
Percayalah, dunia tak selamanya harus begitu
Jika ada yang kau pelajari dari masa lalumu
Jaga apinya, hadapi hari, teruslah kau begitu
Jika ada yang buatmu tak mau buka lembaran baru
Percayalah, dunia tak selamanya harus begitu

[Outro]
Harus begitu
(Percayalah dunia tak selamanya) harus begitu
Harus begitu

3. Semua Orang Pernah Disakiti

Lomba Sihir - Semua Orang Pernah Sakit Hati (Official Music Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Verse 1: Hindia & Natasha Udu]
Cari-cari baju rapi lagi
Akhir pekan, pesta pernikahan lagi
Setelan yang itu-itu lagi
Kaca bosan bentukanku sama lagi
Ambil kambing guling, salaman, foto lalu pulang
Jangan lupa foto sebelum pulang

[Verse 2: Hindia & Udu]
Inginnya memang tidak peduli
Apa daya, ujungnya alkohol lagi
Cari-cari trauma, saat hilang pasti ngetweet lagi

[Chorus: Hindia & Udu]
Jika ada yang harus diingatkan ya pasti hanyalah diriku
Bahwa banyak hal yang harus dipikirkan selain cinta melulu
Berhenti mengira hanya aku yang paling pantas untuk mengeluh
Semua kepingan baik akan datang namun mereka perlukan waktu
Sabar, yang perlu kau kenal ya dirimu
Yang perlu kurangi minum kamu
Yang perlu nasihat masih kamu
Bahwa semua orang pernah sakit hati

[Post-Chorus: Hindia]
Semua orang pernah patah hati
Semua orang pernah ingin mati
Semuanya pernah ditinggal pergi

[Verse 3: Hindia & Udu]
Kutip-kutip kata bijak lagi
Akhir tahun, bikin resolusi lagi
Ambil hati omongan orang, lantas gagal tenang
Semua disalahkan, selalu kurang
Cari pelarian, tak pernah kenyang

[Chorus: Hindia & Udu]
Jika ada yang harus diingatkan ya pasti hanyalah diriku
Bahwa banyak hal yang harus dipikirkan selain cinta melulu
Berhenti mengira hanya aku yang paling pantas untuk mengeluh
Semua kepingan baik akan datang namun mereka perlukan waktu
Sabar, yang perlu kau kenal ya dirimu
Yang perlu kurangi minum kamu
Yang perlu nasihat masih kamu
Bahwa semua orang pernah sakit hati

[Instrumental]

[Outro: Hindia & Udu]
Jika ada yang harus diingatkan ya pasti hanyalah diriku
Bahwa banyak hal yang harus dipikirkan selain cinta melulu
Berhenti mengira hanya aku yang paling pantas untuk mengeluh
Semua kepingan baik akan datang namun mereka perlukan waktu
Sabar, yang perlu kau kenal ya dirimu
Yang perlu kurangi minum kamu
Yang perlu nasihat masih kamu
Bahwa semua orang pernah sakit hati

4. Nirrlaba

Lomba Sihir - Nirrrlaba (Official Music Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Verse 1: Hindia]
Luruskan macam-macam pikiran
Pakaian, watak dan perbuatan
Yang kurang menyenangkan
Yang kurang ketimuran

[Pre-Chorus: Hindia & Natasha Udu]
Bakar dan lempar dan putarbalikkan
Sejarahku, asal tunjuk asu, hilang
Hilangkan andilku, adil katanya karna
Kami nirguna nirlaba si

[Chorus: Hindia & Udu]
Internet, ekonomi
Salah kami lagi
Istana, bencana
Salah kami lagi
Orang hilang peluang
Salah kami lagi
Tak peduli, tak peduli
Aku tak peduli

[Bridge: Udu]
Belajar tuk tiada
Belajar jadi muda
Karna

[Pre-Chorus: Hindia & Udu]
Kau bakar dan lempar dan putarbalikkan
Sejarahku, asal tunjuk asu, hilang
Hilangkan andilku, adil katanya karna
Kami nirguna nirlaba si

[Chorus: Hindia & Udu]
Internet, ekonomi
Salah kami lagi
Istana, bencana
Salah kami lagi
Orang hilang peluang
Salah kami lagi
Tak peduli, tak peduli
Aku tak peduli
Internet diblokir
Salah kami lagi
Bom nuklir, invoice cair
Salah kami lagi
Invasi, inflasi
Salah kami lagi
PKI, radikalisasi
Salah kami lagi

[Outro: Hindia, Udu & Rayhan Noor]
Tak peduli, aku tak peduli
Tak peduli, aku tak peduli
Tak peduli, tak peduli, tak peduli, aku tak peduli
Tak peduli, tak peduli

5. Hati dan Paru-Paru

Lomba Sihir - Hati dan Paru-Paru (Official Music Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Verse 1: Hindia]
Melesat di jantung Nusantara
Berdansa bermandikan cahaya
Layar-layar dahsyat menyangga angkasa
Pendar warna-warni menghias udara
Siasat pemasaran termahal bangsa
Latar cerita patah mimpi manusia

[Chorus]
Kota memburu anak yang lugu
Jadilah licik sperti hantu
Sedikit senyum palsu, bawa luaran baru
Tertawalah walau tak lucu, kenakan sepatu terbaikmu

[Post-Chorus]
Kau jaga hati dan paru-paru
Dari taring tajam malam Minggu

[Verse 2: Natasha Udu]
Jutaan insan yang sibuk menari
Menggulung Thamrin hingga Antasari
Dengan cerita dan luka pribadi
Mengulur waktu hingga Senin pagi

[Chorus]
Kota memburu anak yang lugu
Jadilah licik sperti hantu
Irit pakai nurani, perbanyak basa-basi
Dan perlahan pasti kau kan miliki
Lantai yang tinggi

[Instrumental]

[Chorus]
Kota memburu anak yang lugu
Jadilah licik sperti hantu
Kota memburu anak yang lugu
Tega sedikit jangan ragu
Sedikit senyum palsu, bawa luaran baru
Kenakan sepatu terbaikmu

[Outro]
Kau jaga hati dan paru-paru
Dari taring tajam malam Minggu
Kau jaga hati dan paru-paru
Dari taring tajam malam Minggu

6. Selamanya

Lomba Sihir - Selamanya (Official Lyric Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Verse 1: Rayhan Noor, Hindia & Natasha Udu]
Gerbong kepalang berjalan, kau dan aku di sana
Pertemuan tak terencana, kita belajar percaya
Sesaat atau selamanya
Kadang bahagia, kadang pilu, ku bertaruh padamu

[Pre-Chorus: Rayhan Noor]
Walau sering ku mengeluh
Ruangan ini hampa tanpamu

[Chorus]
(Uu-uu) Kusimpan semua candaan kita
(Uu-uu) Dan adegan pertengkaran yang ada
(Uu-uu) Semoga kau lakukan yang sama
(Kutahu) Kami kan merindumu

[Verse 2]
Hidup berjalan, perhentian kita berbeda
Kerap saling bertanya kabar sekarang
"Kau baik saja, kan?"

[Pre-Chorus]
Walau kini tak bertemu
Semua yang baik untukmu

[Chorus]
(Uu-uu) Kusimpan semua candaan kita
(Uu-uu) Dan adegan pertengkaran yang ada
(Uu-uu) Semoga kau lakukan yang sama
(Kutahu) Kami kan merindukanmu
Selamanya

[Bridge]
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na

[Chorus]
(Uu-uu) Kusimpan semua candaan kita
(Uu-uu) Dan adegan pertengkaran yang ada
(Uu-uu) Semoga kau lakukan yang sama
(Kutahu) Kami kan merindukanmu
Selamanya

[Outro]
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na
Na-na-na, na-na-na-na
Semua yang terlewati
Semua yang tak terjadi
Dewasakah kisah ini?

7. Andai Saja

Lomba Sihir - Andai Saja (Official Lyric Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Verse 1: Hindia]
Andai saja kita mengerti
Saat bertemu pertama kali
Berkali kita kan bergantian untuk menyakiti
Untuk memaafkan

[Pre-Chorus: Rayhan Noor]
Oh, betapa mudahnya ini semua
Kan berjalan

[Chorus: Rayhan Noor]
Terlalu banyak hal yang ingin kuubah
Takkan kubiarkan kita diam terlalu lama
Ada ruang kosong yang ingin kuberi makna
Namun tak pernah berani kusampaikan

[Verse 2: Hindia & Rayhan Noor]
Andai saja kita kembali
Bertemu untuk pertama kali, oh
Bisakah kita memulai lagi
Berpapasan dengan seribu lebih kemungkinan, ho oh

[Chorus: Rayhan Noor]
Terlalu banyak hal yang ingin kuubah
Takkan kubiarkan kita diam terlalu lama
Ada ruang kosong yang ingin kuberi makna
Namun tak pernah berani kusampaikan

[Bridge: Natasha Udu]
Terjebak dalam kata mungkin
Berharap tuk bisa saling mengerti
Terjebak dalam kata mungkin
Berharap tuk bisa saling mengerti

[Chorus: Rayhan Noor]
Terlalu banyak hal yang ingin kuubah
Takkan kubiarkan kita diam terlalu lama
Ada ruang kosong yang ingin kuberi makna
Namun tak pernah berani

[Outro: Rayhan Noor]
Terlalu banyak hal yang ingin kuubah
Takkan kubiarkan kita diam terlalu lama
Ada ruang kosong yang ingin kuberi makna
Namun tak pernah berani kusampaikan
Kusampaikan

8. Jalan Tikus

 Lomba Sihir - Jalan Tikus (Official Music Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Verse 1: Natasha Udu]
Tawa masih berkelindan
Abu rokok masih berjatuhan
Janjiku pulang dari dua jam lalu
Kucari jalan tikusnya
Dering ponsel di tengah jalan
Takut terdengar kendaraan
Bilang ku sudah di p'ristirahatan
Kucari jalan tikusnya

[Chorus: Hindia, Udu & Rayhan Noor]
Jalur-jalur ini bergerak terlalu lambat
Perubahan ini terjadi tanpa isyarat
Di lumbung terdalam kepala semua kucatat
Dusta-dusta kecil yang lahir untukku rehat
Hati menggugat, hati mengumpat
Namun kadang kota menjungkir t�¢ï¿½ï¿½rlalu kuat
Walaupun berat, ini cara terakhir
Untuk selamat, kucari jalan tikusnya

[Post-Chorus: Hindia]
Kucari jalan pintasnya
Kucari jalan tikusnya

[Verse 2: Rayhan Noor]
Dia gadang reputasi palsu
Diamku karena malas perkara
Semua yang tahu memilih tuk membisu
Kucari jalan tikusnya
Tak berfungsi dua minggu
Ke terapi dan Ibu tak tahu
Malas mendapat semua stigmanya
Kucari jalan tikusnya

[Chorus: Hindia, Udu & Rayhan]
Jalur-jalur ini bergerak terlalu lambat
Perubahan ini terjadi tanpa isyarat
Di lumbung terdalam k���µpala semua kucatat
Dusta-dusta kecil yang lahir untukku rehat
Hati m���µnggugat, hati mengumpat
Namun kadang kota menjungkir t'rlalu kuat
Walaupun berat, ini cara terakhir
Untuk selamat, kucari jalan tikusnya

[Post-Chorus: Hindia]
Kucari jalan pintasnya
Kucari jalan tikusnya
(Kucari jalan tikusnya)

[Instrumental]

[Chorus: Hindia, Udu & Rayhan]
Jalur-jalur ini bergerak terlalu lambat
Perubahan ini terjadi tanpa isyarat
Di lumbung terdalam kepala semua kucatat
Dusta-dusta kecil yang lahir untukku rehat
Hati menggugat, hati mengumpat
Namun kadang kota menjungkir t'rlalu kuat
Walaupun berat, ini cara terakhir
Untuk selamat, kucari jalan tikusnya

[Outro: Hindia]
Kucari jalan pintasnya
Kucari jalan tikusnya
Kucari jalan pintasnya
Kucari jalan tikusnya

9. Tak Ada Waktu Tepat Untuk Berita Buruk

Lomba Sihir - Tak Ada Waktu Tepat Untuk Berita Buruk (Official Lyric Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Hook]
Uuu, uuu
Uuu, uuu
Uuu, uuu
Uuu, uu

[Verse 1: Rayhan Noor]
Setengah sembilan pagi
Semua pesan sudah kubaca
Tak ada kerjaan yang tertunda
Tinggal cari kafein (Es kopi susu atas nama Kak Natasha)

[Verse 2: Hindia]
Sudah setengah hari
Terbayang kegiatan malam nanti, aku
Tak sabar untuk cepat pergi (Pergi)

[Pre-Chorus]
Tidak ada ancang, tak sempat pikir matang
Rencana tak terancang, jantung berdebar

[Chorus]
Takkan ada
Waktu yang tepat
Untuk berita buruk, beri tahu dirimu
Takkan ada yang bisa kau lakukan

[Hook]
Uuu, uuu
Uuu, uu

[Verse 3: Natasha Udu]
Setelah masalah terakhir
Kukira ku akan siap hadapi cobaan
Namun ku tetap terjungkir
Mau tak mau harus kutelan

[Pre-Chorus]
Tidak ada ancang, tak sempat pikir matang
Rencana tak terancang, jantung berdebar

[Chorus]
Takkan ada
Waktu yang tepat
Untuk berita buruk, beri tahu dirimu
Takkan ada yang bisa kau lakukan
Takkan ada
Waktu yang tepat
Untuk berita buruk, beri tahu dirimu
Takkan ada yang bisa kau lakukan

[Hook]
Uuu, uuu
Uuu, uuu
Uuu, uuu
Uuu, uu

[Bridge]
Mau tak mau harus kutelan
Mau tak mau harus kutelan

[Instrumental]

[Chorus]
Takkan ada
Waktu yang t���µpat
Untuk berita buruk, beri tahu dirimu
Takkan ada yang bisa kau lakukan
Takkan ada (Takkan ada)
Waktu yang tepat (Waktu yang t���µpat)
Untuk berita buruk, beri tahu dirimu
Takkan ada yang bisa kau lakukan

[Outro]
Uuu, uuu
Uuu, uuu
Uuu, uuu
Uuu, uu

10. Tidak Ada Salju Di Sini Pt.6 (Selamat Jalan)

Tidak Ada Salju di Sini, Pt. 6 Selamat Jalan (Official Lyric Video) (Credit: youtube.com/LombaSihir)

[Verse 1: Hindia]
Satu sendok teh pengharapan hal-hal baik
Kau minum setiap pagi, berharap harimu cantik
Jakarta kadang setuju, rejeki anak baik
Seringkali menolak, siasati dengan cerdik

[Verse 2: Hindia & Natasha Udu]
Mimpi-mimpimu yang tumbang menopang bendera
Persilakan yang datang tuk pertaruhkan jiwa
Semoga tak patah hati, waras aman sentosa
Semoga tak disalahkan macam narapidana

[Pre-Chorus]
Daratan turun, juga niatmu bertahan
Air laut naik, pun niatmu pamitan
Ujung Dunia mengerti ia penuh cobaan
Jika sekarang waktunya maka

[Chorus]
Selamat jalan, selamat jalan
Selamat jalan, selamat jalan
Selamat jalan, selamat jalan
Selamat jalan, selamat jalan

[Pre-Chorus: Udu]
Daratan turun, juga niatmu bertahan
Air laut naik, pun niatmu pamitan
Ujung Dunia mengerti ia penuh cobaan
Jika sekarang waktunya maka

[Chorus]
Selamat jalan, selamat jalan
Selamat jalan, selamat jalan
S���µlamat jalan, selamat jalan
Selamat jalan, selamat jalan

[Bridge: Petra Sihombing]
Tidak ada salju di kota ini
Tidak akan maju jika s���µrba anti
Selamat jalan, selamat bertahan
Selamat jalan, seakan tak ada esok hari
Tuk menebus hari ini

[Instrumental]

[Chorus: Hindia, Udu, Petra & Rayhan Noor]
Selamat jalan (selamat jalan), selamat jalan (selamat jalan)
Selamat jalan, selamat jalan
Selamat jalan (selamat jalan), selamat jalan (selamat jalan)
Selamat jalan (selamat jalan), selamat jalan

[Outro: Hindia, Udu, Petra & Rayhan Noor]
Selamat jalan (oh selamat jalan), selamat jalan (selamat jalan)
Selamat jalan, selamat jalan (selamat jalan)
Selamat jalan (selamat jalan), selamat jalan
Selamat jalan

(Hari patah hati se-Indonesia, Amanda Zahra resmi menikah lagi.)

Rekomendasi
Trending