Diterbitkan:
Seorang ibu adalah sosok yang selalu hadir dalam hidup kita, memberikan kasih sayang tanpa syarat. Karenanya, tak heran jika ada banyak lagu yang menyampaikan pesan tentang sosok ibu. Lagu Mother - Sami Yusuf adalah salah satunya. Lagu ini menyampaikan pesan emosional tentang cinta, kehilangan, dan penyesalan seorang anak kepada ibunya.
Dengan lirik yang penuh makna, lagu Mother - Sami Yusuf menggambarkan perasaan seorang anak yang menyesali kesalahannya karena kurang menghargai ibunya semasa hidup. Rasa kehilangan yang mendalam dan harapan untuk kembali merasakan kasih sayang ibu menjadi inti dari lagu ini. Melodi lembut serta lirik yang menyentuh menjadikan lagu ini sangat menggugah perasaan.
Berikut ulasan lirik, terjemahan, dan interpretasi lagu Mother - Sami Yusuf, yang punya makna mendalam.
Advertisement
Blessed is your face
Blessed is your name
My beloved
Blessed is your smile
Which makes my soul want to fly
My beloved
All the nights
And all the times
That you cared for me
But I never realised it
And now it's too late
Forgive me
Now I'm alone filled with so much shame
For all the years I caused you pain
If only I could sleep in your arms again
Mother I'm lost without you
You were the sun that brightened my day
Now who's going to wipe my tears away
If only I knew what I know today
Mother I'm lost without you
Ummahu, ummahu, ya ummi
wa shawqahu ila luqyaki ya ummi
Ummuka, ummuka, ummuka ummuka
Qawlu rasulika
Fi qalbi, fi hulumi
Anti ma’i ya ummi
Mother… Mother… O my mother
How I long to see O mother
"Your mother, Your mother, Your mother"
Is the saying of your Prophet
In my heart, in my dreams
You are always with me mother
Ruhti wa taraktini
Ya nura 'aynayya
Ya unsa layli
Ruhti wa taraktini
Man siwaki yahdhununi
Man siwaki yasturuni
Man siwaki yahrusuni
'Afwaki ummi
Samihini…
You went and left me
O light of my eyes
O comfort of my nights
You went and left me
Who, other than you, will embrace me?
Who, other than you, will cover me?
Who, other than you, will guard over me?
Your pardon mother, forgive me
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Diberkatilah wajahmu
Diberkatilah namamu
Ibuku tersayang
Diberkatilah senyummu
Yang membuat jiwaku ingin terbang
Ibuku tersayang
Sepanjang malam
Dan sepanjang waktu
Engkau merawatku
Tapi aku tak pernah menyadarinya
Dan sekarang sudah terlambat
Maafkan aku
Sekarang aku sendirian, dipenuhi begitu banyak rasa malu
Untuk semua tahun yang membuatmu menderita
Andai saja aku bisa tidur dalam pelukanmu lagi
Ibu, aku tersesat tanpamu
Engkaulah matahari yang menerangi hariku
Sekarang siapa yang akan menghapus air mataku?
Andai saja dulu aku tahu apa yang aku ketahui hari ini
Ibu, aku tersesat tanpamu
Ibuku… Ibuku… Wahai ibuku
Betapa aku merindukanmu, wahai ibu
"Ibumu, ibumu, ibumu"
Adalah sabda Nabimu
Di hatiku, dalam mimpiku
Engkau selalu bersamaku, ibu
Engkau pergi dan meninggalkanku
Wahai cahaya mataku
Wahai penghibur malam-malamku
Engkau pergi dan meninggalkanku
Siapa lagi selain engkau yang akan memelukku?
Siapa lagi selain engkau yang akan menutupi kekuranganku?
Siapa lagi selain engkau yang akan menjagaku?
Ampunanmu, ibu
Maafkan aku…
Engkau pergi dan meninggalkanku
Wahai cahaya mataku
Wahai penghibur malam-malamku
Engkau pergi dan meninggalkanku
Siapa lagi selain engkau yang akan memelukku?
Siapa lagi selain engkau yang akan menutupi kekuranganku?
Siapa lagi selain engkau yang akan menjagaku?
Ampunanmu, Ibu, maafkan aku.
Advertisement
Interpretasi Makna Lagu Mother - Sami Yusuf (credit: instagram/samiyusuf)
Lagu Mother karya Sami Yusuf adalah ungkapan cinta dan penyesalan seorang anak terhadap ibunya. Liriknya menggambarkan betapa besar kasih sayang seorang ibu yang selalu merawat dan melindungi anaknya, meskipun sering kali anak tidak menyadarinya. Ada penyesalan mendalam dalam lagu ini karena baru setelah kepergian sang ibu, si anak menyadari betapa berharganya kehadiran dan pengorbanan ibunya.
Lagu ini juga menggambarkan kesedihan dan kehilangan yang mendalam. Sang anak merasa tersesat dan sendirian tanpa sosok ibunya yang selama ini menjadi cahaya dalam hidupnya. Ia merindukan kasih sayang ibunya dan berharap bisa kembali dalam pelukannya. Sayangnya, waktu tidak bisa diputar kembali, dan yang tersisa hanyalah doa serta permohonan maaf.
Pesan dari lagu ini sangat menyentuh, mengingatkan kita untuk tidak menunda dalam menghargai dan membalas kasih sayang ibu. Sebelum semuanya terlambat, kita seharusnya menunjukkan rasa cinta dan terima kasih kepada ibu, karena tidak ada yang bisa menggantikan peran dan kehangatan seorang ibu dalam hidup kita.
Temukan ulasan lirik, terjemahan, dan interpretasi makna lagu menarik lainnya di kapanlagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/psp)
Advertisement