Juwita Malam versi Slank Jadi OST 'BANYU BIRU'

Kapanlagi.com - Album ke-13 grup musik anak muda Slank, PLUR (Peace, Love, Unity, Respect) baru saja diluncurkan. Lewat album ini mereka juga mencatat diri sebagai kelompok musik bernapas panjang dengan energi kreatif yang tak kunjung padam. PLUR merupakan lanjutan slogan Slank yang sejak tahun 1993 mengumandangkan, PISS. Melihat perkembangan sekarang diramu menjadi PLUR karena perdamaian tanpa cinta dan persatuan akan sulit dicapai.

Sampul album PLUR yang didimonasi warna putih dengan tulisan warna warni mewakili suasana itu. Di dalamnya kita bisa mendengar lantunan piano menghiasi dua buah lagu, Indonesiakan Una dan Ku Tak Bisa.

Untuk pertama kalinya pula Slank memainkan lagu orang lain secara utuh, yakni Juwita Malam karya komponis kenamaan Ismail Marzuki. Lagu ini ditampilkan dalam dua gaya berbeda, punk dan blues. Ada juga lagu Biru. Kedua lagu tersebut dijadikan Original Soundtrack film layar lebar BANYU BIRU yang dibintangi Dian Sastro dan Tora Sudiro. Direncanakan diputar di bioskop-bioskop dalam bulan Maret 2005.

Jadi tak perlu heran jika ketiga lagu jagoan, Juwita Malam, Biru dan Ku Tak Bisa langsung dibuatkan video klipnya. Sedangkan lagu Indonesiakan Una merupakan karya Bimbim yang mendapat inspirasi dari anak kandungnya, Una. Alasannya cukup sederhana, karena Bimbim tak ingin sang anak mengarah ke budaya Barat dan melupakan budaya tanah air sendiri.

(dis/dar)

Rekomendasi
Trending