Jumlah Penonton Terbatas, Jazz Gunung Ijen 2019 Terasa Lebih Intim dan Hangat

Penulis: Rahmi Safitri

Diterbitkan:

Jumlah Penonton Terbatas, Jazz Gunung Ijen 2019 Terasa Lebih Intim dan Hangat
Suasana Jazz Ijen 2019 © KapanLagi.com/Kistin Septiani

Kapanlagi.com - Jazz Gunung Ijen resmi digelar hari ini, Sabtu (21/9/2019). Bertempat Amphiteater Taman Gandrung Terakota, Banyuwangi, Jawa Timur, salah satu gelaran musik Jazz ternama Indonesia ini menyajikan pemandangan alam yang sangat asri sebagai latar panggungnya. Jumlah penonton yang terbatas membuat acara musik ini terasa jauh lebih intim.

Jazz Gunung Ijen sendiri merupakan salah satu dari rangkaian gelaran jazz gunung series yang diselenggarakan oleh promotor Jazz Gunung Indonesia. Seperti rangkian jazz gunung lainnya, acara ini mengambil tema Jazz Beraksi untuk Ibu Pertiwi.

 

1. Proyek Bintang Mencari Bintang

Salah satu hal menarik, dalam rangkaian pra-acara Jazz Gunung Ijen sendiri terdapat sebuah proyek bertajuk Bintang Mencari Bintang. Proyek ini diadakan oleh salah satu basist ternama Indonesia, Bintang Indrianto yang memiliki tujuan meregenerasi musisi jazz lokal.

"Gagasan proyek Bintang Mencari Bintang dicetuskan oleh Bapak Sigit Pramono sebagai rangkaian pra-acara Road to Jazz Gunung Ijen 2019, dengan tujuan agar menghasilkan regenerasi musisi jazz lokal sehingga tercipta ekosistem yang baik bagi kancah musik jazz tanah air," ujar Bintang Indrianto dalam rilis yang diterima awak media pada Sabtu (21/9/2019).

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Dengan Bintang Ternama

Jazz Gunung Ijen menampilkan banyak musisi ternama di Indonesia seperti Tompi dan Yura Yunita. Tak hanya itu dalam acara ini akan tampil pula Djaduk Ferianto's Ring of Fire Project featuring Endah Laras dan Ricad Hutapea yg akan membawakan repetoar lagu-lagu Didi Kempot.

Jazz Gunung Ijen disebut-sebut menjadi salah satu pagelaran musik yang spesial. Pasalnya dengan kapasitas penonton yang hanya sekitar 800 orang, interaksi antara penampil dan penonton dalam acara ini tentu akan terasa lebih intim dan hangat

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending