'HARIRING DUA ASIH', Proyek Gres Tri Budiman – Iwan Miradz

Kapanlagi.com - Terinspirasi lagu-lagu latin mendunia macam No Me Ames milik pasangan Marc Anthony - J Lo, Tri Budiman dan Iwan Miradz meluncurkan album duet Sunda bertajuk HARIRING DUA ASIH, di Bugs Café semalam (24/1). Berisikan 9 tembang album ini berakar pada musik pop bernuansakan sweet pop, bossas, fusion, acid jazz, R & B, salsa, bahkan sweet orchestra yang kental.

Kolaborasi ini tentu bukan tanpa sebab. Berangkat dari kepedulian mereka dalam memajukan musik nasional dan tembang berbahasa ibu, duet penyanyi dan musisi berdarah Sunda ini, mengemas album berlirik bahasa Tanah Priangan dalam musik nan universal.

Pilihan format duet juga bukan asal njeplak, proyek ini diakui Tri telah terpendam selama 20 tahun. "Kenapa harus duet karena konsep cinta itu harus dua arah. Yang lebih penting lagi karakter Sunda, penyanyi bagus banyak tapi yang cocok jarang," ujar Tri. Sementara Iwan mengaku pada awalnya sempat ragu, tidak terlalu yakin dengan proyek macam ini. "Tapi semoga bisa sukses," harap Iwan.

Album yang diproduseri sendiri oleh Tri dan Iwan ini menggandeng sejumlah musisi beken sebagai arranger lagu, seperti Elfa Secioria, Tohpati, Bambang Kahitna, dan Hendro Halmahera. Album HAIRING DUA ASIH atau dalam bahasa Indonesia bermakna Senandung Dua Cinta, berlirik kata-kata nan indah.

Nama Tri maupun Iwan mungkin terkesan asing bagi penikmat musik kekinian. Padahal kiprah keduanya cukup tenar di kalangan musisi lainnya. Sebut saja Tri, pemenang LCLR 1977 dengan lagu "Apatis" ini pernah mengeluarkan album hasil kerja sama dengan Agus Wisman (Elfas Singer) dalam album berbahasa Sunda, Adjie Soetama dan Andre Hehanusa dalam album debut. Wanita berambut panjang ini bahkan memiliki tiga album religi antara tahun 1990-an dan 2000-an.

Adapun Iwan Miradz adalah pemain perkusi kondang, aktif dalam Elfa Big Band. Sejumlah panggung nasional dan internasional pernah disinggahi Iwan. Iwan juga kerap terlibat sebagai player di sejumlah konser tunggal beberapa biduan papan atas negeri ini.

Kalau No Me Ames tidak hanya dapat dinikmati masyarakat Hispanik saja, maka HAIRING DUA ASIH pun seharusnya bisa dinikmati secara universal oleh seluruh bangsa. Apalagi Distributor Sun Moon & Star berencana melempar album ini ke pasar internasional.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(kpl/wwn)

Rekomendasi
Trending