Gigi Tetap Utamakan Karya
Armand Maulana
Kapanlagi.com - Maraknya pembajakan dan fenomena RBT marak merambah dunia musik. Namun bagi grup band veteran Gigi segala hal ini tidak membawa pengaruh dalam karyanya di musik.
Armand mengakui kalau pembajakan membawa kerugian luar biasa. "Dengan adanya pembajakan, penjualan fisik itu sekarang tinggal 2%, bahkan mungkin 1 tahun ke depan udah abis. Udah gak ada bentuk fisik. Mungkin nantinya sebuah band bikin album itu bentuk fisik cuman buat wartawan atau kolega aja," terang Armand yang ditemui di Pos Entertainment, Tebet, Jaksel, Kamis (28/01).
Menurut Armand, banyak perubahan yang terjadi di dunia hiburan saat ini. "Dulu dari bentuk fisik itu sangat dipikirkan banget, dari mulai musiknya maupun cover dan segala macemnya, sampai ucapan terima kasih setiap personil kepada siapa gitu. Jadi, orang pada saat itu emang menjual sebuah karya. Sekarang dengan bajakan yang menggila, datang teknologi RBT, dari 1 lagu hanya dipotong jadi 30 detik. Sekarang, dengan fenomena RBT, orang jadi gak membeli sebuah karya yang betul-betul karya. Industri musik juga jadi terpengaruh, mereka hanya mencari lagu yang reff-nya kuat," jelas suami Dewi Gita.
Namun meski banyak terjadi perubahan, yang sebagian merugikan, Gigi masih tetap berkarya dengan sepenuh hati. "Kita sampai saat ini tetep memikirkan sebuah karya. Dengan 10 lagu atau 25 lagu, sampai kapanpun. Tapi dengan RBT ya kita gak masalah, karena itu merupakan jalan lain dari pembajakan bentuk fisik. Malah kalau gak, karya kita udah gak dihargain lagi. Gue malah berterima kasih, kalau gak ada RBT kita pasti pada mati," tambahnya.   Â
Advertisement
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
Berita Foto
(kpl/ato/erl)
Advertisement
