Erwin Gutawa dan Yura Yunita Hidupkan Kembali Musik Era 80an Dengan Teknologi Canggih

Diperbarui: Diterbitkan:

Erwin Gutawa dan Yura Yunita Hidupkan Kembali Musik Era 80an Dengan Teknologi Canggih
Yura Yunita dan Erwin Gutawa / Credit Foto: Dokumentasi Pribadi

Kapanlagi.com - Meski sudah tak muda lagi, musisi dan composer kenamaan Erwin Gutawa tak henti-hentinya berkarya di industri hiburan Tanah Air. Terbaru, ayah dari Gita Gutawa ini menggandeng penyanyi muda Yura Yunita untuk kolaborasi 'menghidupkan' kembali lagu mega hits lawas yang sempat populer di tahun 1980an; Tak Kuduga.

Seperti dikethaui, Tak Kuduga merupakan lagu ciptaan Erwin dan juga Lulu Gutawa yang dipopulerkan oleh Ruth Sahanaya di eranya. Single hits ini bahkan sempat memperoleh berbagai penghargaan prestisius, seperti BASF Awards.

Erwin yang selama ini dikenal dengan sentuhan instrumen orkestranya mencoba menghadirkan 'nyawa' yang lebih modern dan kekinian untuk lagu Tak Kuduga versi baru ini. Meskipun begitu, Erwin dan Yura tetap tak menghilangkan elemen nostalgia untuk membawa para pecinta musik kembali ke masa lalu.

Lagu Tak Kuduga versi baru ini diproses mixing oleh Eko Sulistiyo, juga mendapat sentuhan proses audio mastering oleh Chris Gehringer, seorang penata suara ternama dari Amerika yang termasuk dalam nominasi Grammy Awards. Jadi bisa dibayangkan betapa epic jadinya lagu ini karena ditangani oleh musisi-musisi yang memang sangat expert di bidangnya masing-masing.

 

1. Dirilis Dengan Teknologi Dolby Atmos

Dalam beberapa waktu terakhir, sentuhan musik-musik lawas tahun 80 hingga 90an memang mulai dapat 'panggung' lagi di industri musik, baik di Indonesia maupun dunia. Jika di Indonesia contohnya ada lagu-lagu dari Diskoria yang hype abis, di luar negeri ada penyanyi Internasional seperti Bruno Mars hingga Dua Lipa yang juga mengimplementasi musik tahun 1980an.

"Mungkin cycle musik, selang beberapa dekade, itu memang ada. Lewat teknologi digital, anak muda pun bisa punya referensi yang luas. Nuansa beat, melodi dan progresi chord musik 1980an memang punya ciri khas yang istimewa," ungkap Erwin Gutawa dalam press rilis yang diterima KapanLagi.com.

Menanggapi kolaborasi ini, Erwin pun tak ragu-ragu melayangkan pujiannya pada Yura Yunita, yang disebutnya sebagai representasi sempurna untuk membawakan ulang lagu Tak Kuduga. "Suaranya (Yura Yunita) khas, energinya juga sangat menular. Saya sangat excited bisa bekerjasama," puji Erwin untuk Yura.

Yang tak kalah istimewa, versi baru Tak Kuduga ini juga dirilis dengan versi spatial audio, yakni ebuah sensasi baru dalam mendengarkan musik, diproses dengan teknologi Dolby Atmos, layaknya film. Teknologi ini melibatkan penempatan sumber suara virtual di mana saja dalam ruang tiga dimensi, termasuk di belakang, di atas atau di bawah pendengar. Dan sensasi ini dapat diperdengarkan menggunakan earphone/headphone.

Tak Kuduga versi baru ini sudah dirilis secara resmi di berbagai digital platform per 17 September 2021. Adakah dari kalian yang sudah dengerin? Tulis komentarmu di bawah ya!

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending