Djaduk Ferianto Bawa 'Nusa Swara' ke Jogja

Kapanlagi.com - Hari Selasa depan (31/8), kelompok musik yang masih mempertahankan warna musik nasional yakni Kua Etnika bakal menggelar konser bertajuk Nusa Swara di Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta. Konser tersebut merupakan bagian dari peluncuran album terbaru Djaduk Ferianto dkk berjudul sama, NUSA SWARA.

"Konser itu merupakan bagian dari peluncuran album terbaru Kua Etnika, yang juga diberi nama NUSA SWARA," kata pimpinan Kua Etnika, Djaduk Ferianto, di Yogyakarta, Jumat (27/8).

Ia mengatakan, NUSA SWARA merupakan sebuah upaya kreatif Kua Etnika untuk kembali menafsir dan memaknai apa yang dulu sering digembar-gemborkan sebagai 'wawasan Nusantara'. "NUSA SWARA sebagai judul, sesungguhnya mengacu pada 'nusa' sebagai entitas kebangsaan dan 'swara' atau suara yang mencoba membunyikan semangat dari ke-nusa-an itu," katanya.

Dengan demikian, menurut dia, musik mengacu atau bermain-main dengan idiom nusantara sebagai sebuah wawasan dan kawasan. "Semua komposisi dalam NUSA SWARA sudah dipersiapkan sejak sekitar setahun lalu. Selama proses pengerjaan komposisi, kami merasakan ada sesuatu yang penting dan mendesak untuk direfleksikan kembali, yakni Nusantara," katanya.

Ia mengatakan, komposisi yang akan dimainkan antara lain Tresnaning Tiyang, Bromo, Merapi Horeg, Matahari, Cilik, Kennanemi, Sintren, Kembang Boreh, Nirwana, Reog, dan Ronggeng to Latinos.

"Di konser tersebut Kua Etnika akan tampil utuh, termasuk Trie Utami yang menjadi penyanyi utama. Musisi Kua Etnika yang tampil antara lain Purwanto, Indra Gunawan, Agus Wahyudi, Benny Fuad, Dhanny Eriawan, Arie Senjayanto, Sukoco, Sony Suprapto, dan Wibowo," katanya.

Menurut dia, melalui konser Nusa Swara, Kua Etnika ingin kembali memperluas cakrawala kesadaran dalam memahami warisan kekayaan kebudayaan Nusantara yang melimpah dan menyediakan banyak ruang tafsir bagi dialog yang kreatif dan cerdas.

"Nusantara sesungguhnya adalah proses panjang dari berbagai suara-suara yang kemudian menjadi orkestrasi bangsa Indonesia," terangnya.