Kapanlagi.com - Kenikmatan berada di puncak karir yang sedang dirasakan boyband asal Inggris, One Direction, mengalami gangguan serius. Sebuah grup asal Amerika Serikat menuntut Zayn Malik dan kawan-kawan setelah mengklaim lebih dulu menggunakan nama One Direction untuk kelompok mereka.

One Direction versi 'asli' mengaku telah menggunakan nama tersebut sejak 2009 silam. Hal tersebut berarti mereka setahun lebih cepat dibanding Zayn Malik dan kawan-kawan. Setelah negoisasi yang dilakukan oleh kedua belah pihak batal, grup asal Amerika tersebut memilih untuk menuntut Zayn Malik dan kawan-kawan.

"Kami sudah melakukan negoisasi selama satu bulan untuk menemukan jalan terbaik," kata Peter Ross, pengacara One Direction 'asli'. "Menurut kami, negosiasi ini buntu dan tidak menghasilkan apa-apa," lanjutnya.

Menurut Ross, Zayn Malik dan kawan-kawan sebenarnya sudah mengetahui bahwa ada grup yang lebih dulu menggunakan nama One Direction ketika mereka mendaftarkan hak paten nama mereka. "Daripada mengubah nama atau melakukan sesuatu demi menghindari masalah dengan kami, mereka ternyata lebih memilih untuk terus maju dan melakukan tur mereka dan mengabaikan niat baik kami," beber Ross.

Tentu saja sangat berat bagi Zayn Malik dan kawan-kawan untuk mengubah nama grup mereka saat ini mengingat pemilik album UP All NIGHT ini telah meroket di berbagai belahan dunia. Bahkan di Indonesia nama boyband ini sempat menguasai Twitter setelah sempat menjadi trending topics.

Masih menurut Ross, Zayn Malik dan kawan-kawan dan kawan-kawan sempat salah tingkah ketika tampil di acara Today di mana pada acara tersebut diperkenalkan oleh presenter dengan backsound lagu milik One Direction 'asli'. Lagu berjudul 2012 itu sendiri sudah cukup dikenal di Youtube setelah dilihat lebih dari 100.000 viewers.

Hingga saat ini, belum ada tanggapan dari pihak boyband beranggotakan Niall Horan, Zayn Malik, Liam Payne, Harry Styles dan Louis Tomlinson. Boyband asuhan Simon Cowell tersebut tampaknya lebih memilih berhati-hati dalam menentukan sikap.

Tak pernah terbayangkan sebelumnya bila sang peraih Piala Brit Award kategori Best Single ini harus mengganti namanya. Namun hal itu bisa saja terjadi apabila jalur hukum berkata lain.