Kapanlagi.com - Setelah sukses dengan single hit Ingatkah Kamu, dengan ditandai meningkatnya jumlah penjualan album dan download atas lagu-lagu ASAP (As Soon As Possible), Michelle Records pun merasa perlu merilis single hits kedua bertajuk Bunda, di Kamasutra, Hotel Crown, Rabu (23/4).

"Ini lagu andalan kami yang kedua setelah Ingatkah Kamu," kata vokalis Aldy Erlangga dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu.

Menurut dia lagu ciptaan produser Michelin Hidayat (Michelin Record) tersebut merupakan ungkapan rasa hormat tak terhingga pada peran ibu, yang telah melahirkan dan mendidik mereka sejak masih bayi hingga kini bisa berkiprah dan berkreasi sebagai musisi.

"Kami bisa sampai ke posisi ini karena peran ibu. Dan kami percaya bahwa kami tak sanggup membalas kebaikan yang sangat tulus dari ibu kami. Lagu Bunda pun tak cukup untuk membalasnya. Maka, kami berupaya membuat lagu Bunda menjadi lagu yang bercita rasa," ujar Aldy.

Meski diciptakan sang produser, namun Aldy dan teman-temannya mampu menjiwai lagunya. "Yang penting bukan siapa yang menciptakan tapi untuk siapa lagu ini diciptakan. Saya adalah pengagum ibu dan ternyata anak ASAP juga. Dan saya yakin, semua manusia yang dilahirkan di bumi ini adalah pengagum ibu mereka masing–masing," tutur Michelle.

Dikemas dalam album rekam ulang (repackage), lirik lagu tersebut ingin menegaskan kembali bagaimana penting dan besarnya peranan seorang ibu, yang diungkapkan dalam pepatah Surga Berada di Telapak Kaki Ibu.

Selain Bunda, album repackage tersebut juga menambahkan 2 lagu kolaborasi musik etnik dan sebuah lagu berbahasa mandarin.

Untuk kolaborasi etnik, ASAP merangkul seniman angklung dalam dua lagu. Sedangkan dalam lagu baru berbahasa Mandarin berjudul Jojoba, vokalis Aldy menggaet rekannya sesama alumnus Indonesian Idol, Helena.

Menjawab wartawan, ia mengatakan lagu yang ditulisnya bersama drummer Donald Akihary tersebut disiapkan demi membuka peluang ASAP untuk "go international". "Kami mau coba go Asia dulu," katanya.

Selain Aldy dan Donald, ASAP beranggotakan Donny Lesmana (gitar) dan Nada Nadiar (bas).

Band yang terbentuk sejak April 2006 tersebut memiliki ciri khas pada aksi panggung, dengan membuat tempat khusus untuk drum yang dapat diatur bergerak naik-turun dan berputar. 

Berita Foto

+23

Asap Band