Aransemen Ulang Lagu Tradisional, The Professor Band Hadirkan Album 'Pembumian Pancasila'

Penulis: Tantri Dwi Rahmawati

Diterbitkan:

Aransemen Ulang Lagu Tradisional, The Professor Band Hadirkan Album 'Pembumian Pancasila'
The Professor Band (Credit: Istimewa)

Kapanlagi.com - Masa pandemi Covid-19 tak membuat para musisi berhenti berkarya. The Professor Band misalnya. Di masa pandemi ini mereka justru merilis album terbaru yang diberi nama Pembumian Pancasila.

Sebuah album yang diambil dari kerinduan hadirnya Pancasila di tengah kehidupan masyarakat Indonesia. Pada album Pembumian Pancasila The Professor Band berkolaborasi dengan Laboratorium Indonesia 2045 (LAB 45) dan We The Youth.

1. Lagu Daerah yang Diaransemen

"Kolaborasi ini merupakan yang pertama kali bagi LAB 45 di mana mengumpulkan masyarakat dari berbagai lintas generasi. Ide dari album cukup unik dengan membuat kompilasi lagu daerah yang diaransemen. Dibalut gaya yang baru mengingat banyak lagu-lagu daerah yang masih relevan hingga saat ini," kata Koordinator Utama LAB 45, Andi Widjajanto saat konferensi pers virtual, Jumat (23/4/2021).

The Professor Band mengaransemen ulang lagu-lagu tradisional yang disesuaikan dengan perkembangan selera. Tentunya, karya ini diharapkan dapat menjadi suatu pendekatan baru untuk membangkitkan rasa cinta dan bangga terhadap Tanah Air bagi lintas generasi.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Angkat Kembali Keragaman Indonesia

"Kita angkat lagi lagu-lagu tradisional yang selama ini istirahat. Supaya orang-orang muda bisa merasakan, 'oh ini lho keragaman Indonesia'," kata Prof. Paulus Wirutomo dari The Professor Band.

"Pengembangan pop culture kita tetap bisa mengandung dan membudidayakan musik tradisional," tambah Daisy Indira Yasmine yang menjadi vokalis di dalam album ini.

Album Pembumian Pancasila sudah dapat didengarkan melalui akun The Professor Band di YouTube. Menurut R. Septa Suryoto selaku arranger berharap bisa membuat album yang kedua dengan tetap berangkat dari lagu-lagu daerah yang belum diangkat.

3. Total Ada 12 Lagu

"Kami akan ambil enam lagu lagi untuk diaransemen, sehingga total ada 12 lagu," kata Septa.

"Kami berharap lagu-lagu dalam album Pembumian Pancasila ini dapat menjadi senandung dalam kehidupan sehari-hari ketika sedang melamun bahkan ketika sedang di kamar mandi dan bisa menjadi hits dunia," tutup Daisy.

Pandemi memang seharusnya jadi penghalang untuk terus produktif. Di samping itu, pastikan selalu #IngatPesanIbu. Pakai masker, rajin cuci tangan, batasi mobilitas, jauhi kerumunan dan jaga jarak. Semoga KLovers sehat-sehat selalu ya!

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending