Diperbarui: Diterbitkan:
Setelah melakukan rekaman, Temon pun langsung menggarap video klipnya yang bertemakan tentang lagu yang dibawakannya.
"Konsep awalnya tentang kemacetan, bete jadi dengar irama disko jadi ikut disko, ada patung Pancoran, patungnya juga ikut disko," kata Temon di kawasan Parung Bingung, Depok, Jawa Barat, Kamis (3/4).
Tentu saja, karena basic Temon merupakan seorang komedian, dalam alur cerita video klip Raja Disko itu juga dibumbui aksi kocaknya yang diselingi tarian-tarian di dalamnya.
Advertisement
"Ini yang bikin penasaran, kok komedian bisa nyanyi disko, yang pasti ada cerita-cerita ada unsur komedinya," pungkasnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/aal/faj)
Advertisement