Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Pertunjukan dengan tajuk Balas Budi Haruka Nakagawa untuk JKT48 yang digelar selama 2 hari pada bulan Oktober kemarin sukses besar. Tampil di hadapan fans Jepang yang memiliki latar budaya dan kebiasaan yang berbeda, 16 member lintas generasi JKT48 mendapatkan banyak pengalaman baru.
"Pengalaman yang berharga banget Dan (juga merupakan) kesempatan yang baik juga buat Kita (untuk belajar)," ujar Melody saat ditemui seusai pelepasan lagu JKT48 di layanan musik streaming Spotify, Wayang Bistro, Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan (3/10)
Lebih lanjut, Melody menilai kalau fans Jepang dan Indonesia memiliki karakter berbeda. Ia merasakan kalau chants para penggemar di Tanah Air jauh lebih bersemangat jika dibandingkan Jepang.
"Kalau fans-fans Jepang sama banget antusiasnya (dengan fans Indonesia). Kita juga banget ke sana dan terus ternyata fansnya (Jepang) juga menyambut dengan hangat banget gitu, dan theaternya full, dan kemudian bedanya chants fans di sana lebih tenang aja gitu, mungkin kalau di Indonesia lebih bersemangat gitu," tambahnya.
"(Fans Indonesia) Lebih bervariasi (chantnya)," sahut Veranda.
"Kalau di sana (AKB48) teaternya mungkin lebih kecil, antara stages sama penonton lebih dekat. Terus ada hydraulic juga, panggungnya bisa naik turun," papar Melody.
"Saat show kita bawain lagu dan MC dalam Bahasa Indonesia, yang diterjemahkan oleh Haruka dan Ayana. Tapi meskipun begitu, mereka tetap antusias dan senang, walaupun tak paham dengan Bahasa Indonesia. Mereka seperti 'sebenernya (JKT48) ini ngomong apa sih'. Terus saat bagian encore, mereka itu memegang bendera Indonesia, jadinya buat kita jadi sebuah kebanggaan," sambungnya.
Hal senada diungkapkan oleh kapten Team J, Shania Junianatha. Ia juga merasa banyak mendapatkan pelajaran baru saat tampil di Theater pertama franchise 48 tersebut.
"AKB48 Theater ini kan theater pertama sister group 48 pertama, kita belajar banyak, apa yang bagus supaya bisa kita bawa ke sini," ungkap Shania
"Banyak sih yang bisa kita jadikan pelajaran contohnya membernya sendiri untuk kedisiplinan waktu atau apapun itu. Kalau di Jepang itu terstruktur dengan baik. Jadi kita itu benar-benar disiplin, nggak telat sama sekali, waktunya nggak ada kebuang sia-sia. Kayaknya kita harus diterapin di Indonesia (JKT48)," papar Melody panjang lebar
Advertisement
Kerennya lagi, member JKT48 juga mendapatkan kunjungan dari Nenek dan ayah Haruka. "Ada Nenek dan Ayah Haruka yang (hadir) menonton Haruka perform," ungkap Melody.
"Kemudian karena ini perform terakhir sekaligus graduation-nya Haruka, kemarin juga ada member AKB48 dari generasi 3 teman Haruka yang hadir nonton dan ngasih bunga," pungkas Jessica Veranda
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/abl)
Advertisement