Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Kabar baik buat fans JKT48. Yap, JKT48 secara resmi sudah merilis album, single dan bahkan setlist theater mereka di layanan musik Spotify setelah. Hal seperti ini tentunya menjadi sebuah gebrakan baru bagi JKT48 yang sudah lima tahun berkiprah di dunia musik Indonesia.
"Kita kan udah tahun ke 5 di Industri musik Nasional, jadi untuk mengikuti perkembangan digital juga, pengen lebih deket sama fans, terus juga pengen menarik fans baru," ungkap Melody saat tanya jawab dengan awak media di acara peluncuran lagu JKT48 dalam Spotify, Wayang Bistro, Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan (3/10)
Sebenarnya bukan cuma dikhususkan untuk fans JKT48 saja, gebrakan ini juga ditujukan untuk menjaring fans-fans baru. Terlebih lagi saat ini hampir semua orang sudah cukup akrab dengan layanan musik digital semacam Spotify.
"Nggak hanya fans JKT48 tapi semua orang saat ini sudah paham digital banget deh," sambung Shania Juniatha.
Melody pun berharap gebrakan ini bisa membuat banyak orang lebih mengenal JKT48. Bukan cuma dengan para membernya saja melainkan juga lagu-lagu mereka yang kece.
"Pengen mendekatkan diri sama fans lewat digital dan biar dapat fans baru juga, masih banyak fans yang belum tahu JKT48 itu seperti apa. Jadi dengan adanya JKT48 di Spotify ini, (orang yang sebelumnya tak tahu) bisa dengerin kalau lagu JKT48 enak. Orang-orang yang nggak tau JKT48 bisa tahu dan suka sama JKT48 apalagi (musiknya) lebih mudah didapetin," papar Melody
"Apalagi kan (di Spotify) suka pakai playlist gitu kan, seperti galau atau lagi happy. Siapa tahu setelah kita masuk Spotify, kita masuk playlist itu dan orang suka dengerin. Harapannya orang ketika putar playlist, mereka bisa kenal lagu JKT48," lanjut Shania.
Namun ada satu pertanyaan seiring gebrakan baru yang dibuat JKT48 ini. Yap, apakah mereka tidak takut penjualan fisik (CD/DVD) akan tergerus?
"Sebenernya nggak akan takut sih, karena setiap produk yang dikeluarkan JKT48 masing-masing memiliki benefit sendiri. Misalnya kalau online (digital) ini ya bisa dapat lagu lebih mudah, tapi (minusnya) nggak bisa ketemu member. Tapi kita bisa dapat photopack atau dapat tiket (handshake) seperti yang saat beli fisik, jadi kita nggak akan takut (tergerus) karena pasti seimbang," papar Jeje.
"Tipe orang juga berbeda. Ada yang pengen ketemu dan ada yang kadang berhalangan. Tapi yang penting orang punya lagunya dan tetap mendukung, Kita sempat obrolin efeknya bagaimana tapi fans kan tetap pengen ketemu kita dan handshake. Jadi kita yakin saja tidak ada pengaruhnya," pungkas Melody.
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/abl)
Advertisement