Diperbarui: Diterbitkan:
Sebuah konsep telah digodok oleh Kotak dan tim manajemen. Tema perjuangan akan menceritakan perjalanan Tantri, Chua, dan Cella yang terpisah di kota besar tersebut.
"Karena lagu yang dipakai Menembus Cahaya, makanya konsepnya kami masing-masing hilang di sana tapi bawa lambang Kotak. Nanti ketemu di satu titik, sisi keempatnya surprise," kata Tantri di Portico, Senopati, Jakarta Selatan (5/6) malam.
Karena diberikan kebebasan, Kotak memilih negeri Paman Sam sebagai tempat membuat video klip. Karena pikir mereka musisi Indonesia masih jarang yang membuat video klip di sana.
Advertisement
"Kami malah mikirnya orang kalau buat video klip di Eropa. Karena susah izin kalau di Amerika. Makanya kami tertantang, ya sekalian aja," lanjut Chua.
"Gue pengen banget ke Amerika. Tadinya mau ke Afrika tapi kan konsepnya tersasar. Kalau nyasar di hutan kayaknya serem. Makanya milih nyasar di kota besar aja. Lagian orang orang Amerika kan tinggi-tinggi, kami Indonesia pendek pendek, biar keliatan aja," tukas Tantri.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/ato/faj)
Advertisement