Kehilangan Satu Personel, Hijau Daun Tak Alami Banyak Gangguan

Penulis: Guntur Merdekawan

Diperbarui: Diterbitkan:

Kehilangan Satu Personel, Hijau Daun Tak Alami Banyak Gangguan Hijau Daun © KapanLagi.com®/Budy Santoso
Kapanlagi.com - Setelah sempat lama menghilang dari dunia hiburan, band Hijau Daun kini mulai kembali lagi dengan sebuah single baru bertajuk Ku Tetap Sayang. Namun jika Hijau Daun yang dulu kita kenal beranggotakan lima orang, kali ini mereka cuma aktif berempat saja.


Usut punya usut, sang drummer, Denny memutuskan untuk keluar dari band sejak pertengahan 2015 silam. Namun kepergian Denny sendiri ternyata tak begitu berpengaruh banyak pada penggarapan album yang tengah mereka jalani.


"Kami berempat sejak bulan April tahun 2015. Kebetulan Denny (drumer) diminta orang tuanya untuk mengurus usaha keluarga. Kami dukung lah ya. Nggak begitu terpengaruh ya (pembuatan album) karena awalnya sih kami kan berempat. Denny kan personil terakhir yang masuk ke Hijau Daun," ujar Richan dan Arya secara bergantian ketika berkunjung ke kantor redaksi KapanLagi.com® di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (2/2).


Hijau Daun tetap bertahan meskipun cuma 4 orang © KapanLagi.com®/Budy SantosoHijau Daun tetap bertahan meskipun cuma 4 orang © KapanLagi.com®/Budy Santoso


Untuk menutupi lubang yang ditinggalkan sang drummer, Hijau Daun memakai jasa additional drummer. Sementara ini band yang beranggotakan Dide, Array, Richan dan Arya itu belum punya rencana untuk menambah anggota terlebih dahulu.


"Sambil jalan aja ya. Kalau sekarang dibantu additional drummer salah satunya Rio ex The Virgin. Kalau memang harus ada drummer baru kami akan cari member yang tepat. Dari kami berdiri nggak ada pergantian personil. Hanya Denny saja yang keluar," sambung Dide.


Sudah satu dekade lebih Dide CS bersama-sama membangun Hijau Daun. Selama itu, mereka telah menemukan banyak kecocokan satu sama lain yang membuat chemistry mereka benar-benar sulit dipisahkan.


"Kami berdiri sejak 2002, jadi kalau sekarang udah 14 tahun berjalan. Alasan kenapa masih bertahan karena kami punya visi misi di band ini. Kami bentuk band ini dari sejak sekolah masih senang-senang sampai akhirnya serius. Nggak semulus yang dibayangin, ada konflik tapi karena sudah mengenal pribadi masing-masing ya semua bisa dijalanin," pungkas Dide.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/pur/gtr)

Reporter:

Mathias Purwanto

Rekomendasi
Trending