Diperbarui: Diterbitkan:
Namun di tengah antusiasme masyarakat menyambut festival tersebut, pandangan lain justru datang dari salah satu band senior beraliran heavy metal, Iron Maiden. Bruce Dickinson selaku frontman menyatakan acara tersebut terlalu berlebihan.
Meski rekan-rekan mereka di Metallica menjadi salah satu performer utama, Iron Maiden malah tak berminat tampil di sana. Menurut sang vokalis, esensi dari festival Glastonbury telah mengalami penyimpangan.
Glastonbury Festival awalnya diadakan sebagai festival alternatif, namun kini jadi sorotan utama berbagai media. Dulunya, Iron Maiden menganggap acara tersebut spesial karena mengusung konsep yang beda sebagai pertunjukan yang tak eksklusif seperti saat ini.
Advertisement
Bruce juga menyebut festival tersebut sebagai ajang paling borjuis di dunia. Ia pun secara tegas menyebut para performer yang tampil sebagai kelas menengah.
"Kami serahkan musisi kelas menengah untuk tampil di Glastonbury, dan mereka yang hebat akan tampil di Knebworth, minum bir, dan bersenang-senang," ungkap Bruce.
Tanggal 5 Juli nanti akan menjadi 'pesta' bagi Iron Maiden yang jadi headliner di hard rock festival Sonisphere di Knebworth Park. Metallica juga akan tampil sebagai penutup festival tersebut sehari setelahnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(dig/niz)
Advertisement