Dunia Berkembang, Rio Febrian Rasakan Perbedaan di Industri Musik

Penulis: Risang Sudrajad

Diperbarui: Diterbitkan:

Dunia Berkembang, Rio Febrian Rasakan Perbedaan di Industri Musik Rio Febrian rasakan perbedaan selama berkarir di dunia musik @foto: © KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya
Kapanlagi.com - Rio Febrian bukanlah nama baru di industri musik tanah air. Pelantun lagu Memang Harus Pisah ini sudah terjun ke dunia olah vokal sejak 15 tahun yang lalu. Pastinya banyak hal yang dirasakannya selama berkecimpung di dunia musik.


Banyak perbedaan yang ia rasakan selama menjadi bagian di industri musik. Menurutnya, dunia tarik suara suah jauh berkembang jika dibandingkan saat dirinya pertama kali menjadi seorang penyanyi kala itu.


Kalau ngetop karena nyanyi ya nyanyinya harus berkualitas. Nggak cuma ngetop punya fans banyak tapi harus berpikir legacy untuk generasi berikutnya.
Rio Febrian




"Beda banget, gue itu 15 tahun rekaman pakai analog, pakai pita, kalau salah nyanyi ulang dari awal. Cara berpromo, cara untuk mempublikasikan diri beda, sekarang bikin sesuatu di kamar aja bisa, beda banget. Apapun, di manapun, tetep gue harus memberikan nama," ujar Rio Febrian saat ditemui di balai Sarbini, Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa (11/8).


Rio Febrian rasakan perbedaan selama berkarir di dunia musik @foto: © KapanLagi.com/Agus ApriyantoRio Febrian rasakan perbedaan selama berkarir di dunia musik @foto: © KapanLagi.com/Agus Apriyanto


Perkembangan ini tentunya menjadi salah satu hal positif bagi dunia musik Indonesia. Kemajuan ini pula yang membuat makin banyak penyanyi berkualitas yang muncul dan mulai mencuri perhatian para penikmat musik tanah air.


Tak hanya bermodalkan nama besar saja, kemunculan para penyanyi baru itu tentunya harus diimbangi dengan kualitas yang baik pula. Hal itulah yang menjadi pesan utama Rio Febrian untuk semua generasi penerus industri musik saat ini.


"Karena masanya udah beda, caranya beda. Kalau sekarang bisa cepat terpublikasi dan ngetop, nggak ada masalah, nggak salah selagi dia bertanggung jawab. Kalau ngetop karena nyanyi ya nyanyinya harus berkualitas. Nggak cuma ngetop punya fans banyak tapi harus berpikir legacy untuk generasi berikutnya," pungkasnya.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/aal/abl)

Reporter:

Sahal Fadhli

Rekomendasi
Trending