Dewi Gontha: 10 Tahun Java Jazz Festival Tak Mudah

Penulis: Fajar Adhityo

Diperbarui: Diterbitkan:

Dewi Gontha: 10 Tahun Java Jazz Festival Tak Mudah Java Jazz Festival 2014
Kapanlagi.com - Menginjak usia satu dekade, pihak Java Festival Production (JFP) sebagai pembesut pesta musik jazz nomor satu di tanah air, Java Jazz Festival mengungkap suka duka bisa mempertahankan even tersebut.

Menurut Dewi Gontha, Direktur Utama JFP, pihaknya merasa bukan hal mudah untuk bisa terus menggulirkan Java Jazz Festival sampai saat ini. Butuh perjuangan dan dukungan banyak pihak untuk bisa bertahan.

"Untuk mempertahankan dan mengembangkan Java Jazz Festival hingga tahun ke-10 bukanlah pekerjaan yang mudah," katanya di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat (26/2).

"Namun dengan segala harapan dan semangat, kami beserta tim yang terus mendukung akan berusaha sebaik mungkin untuk memberikan yang terbaik bagi festival ini," lanjutnya.

Menjadi semakin baik tiap tahun penyelenggaraan adalah cita-cita JFP. Seperti halnya di gelaran tahun 2014 ini, mereka berusaha untuk memenuhi ekspektasi pengunjung.

"Kami telah menyiapkan program terbaik untuk edisi 10 tahun Java Jazz Festival. Kami berharap melalui program yang tidak kurang dari 60 penampilan dalam sehari, lebih dari 180 pertunjukan selama 3 hari festival bisa memenuhi ekspektasi penonton," ujar Paul Dankmeyer, Program Director JFP.

"Juga dengan adanya 385 musisi mancanegara dan lebih dari 1000 musisi Indonesia. Selain itu ada pertunjukan khusus yang hanya bisa disaksikan di ulang tahun Java Jazz Festival ke-10 nanti," tandasnya.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/ato/faj)

Editor:

Fajar Adhityo

Rekomendasi
Trending