Bandnya Juara, Armand Gigi & Capung Java Jive Dapat Hadiah Besar

Kapanlagi.com - Persahabatan memang sebuah ikatan yang sangat menyenangkan dan memorable. Ketika hidup antar teman mulai dipisahkan oleh kesibukan dan waktu, tentu semua kenangan akan selalu dirindukan. Seperti yang dirasakan oleh kedua musisi ternama Armand Maulan dan Capung Java Jive berikut.

Tim KapanLagi.com® berhasil menemui mereka yang sedang berduaan di kantor Musica Studio, Jakarta Selatan, Selasa (17/11). Ternyata dua musisi ini merupakan teman sepermainan saat SMA. Lalu ada apa ya mempertemukan mereka?

"Ceritanya gue sama Capung keluar dari SMA 5 Bandung 25 tahun lalu. Ada yang menggagas buat reuni perak, tadinya gue mau dibuat ketua, cuma gak mau, takutnya nanti gak kepegang pasti. Akhirnya Capung jadi ketua, nanti penutupan gue sama dia ngejam bareng pas penutupan. Dulu pernah bareng (jadi grup band), sekarang gue Gigi dia Java Jive," ucap Armand Maulana.

"Sebetulnya kita lebih kangen-kangenan, kita sudah sebagai apa aja. Jalan-jalan dan lain-lain, zaman SMA kita ngeband bareng," tambah Capung.

Mereka menyambung ceritanya dengan memori-memori manis di SMA. Pernah membentuk satu band, keduanya sukses berprestasi di kancah Nasional.

"Gua sama Capung cikal bakal SMA 5 band. Dulu di sekolah adanya grup vokal, terus kita main-main, tapi mengasah banget. Dulu SMA 5 band juara beberapa kali, se-Jawa - Bali, kita lumayan terkenal. Kita main di tvri, unpad dan lain-lain," ungkap vokalis Gigi tersebut.

Bandnya bersama Capung dikatakan Armand sebagai cikal bakalnya sebagai vokalis Gigi. Untuk ukuran SMA, band dari dua musisi andal ini terbilang tak main-main. "Gue ngeband gara-gara SMA 5 band, cikal bakal menjadi penyanyi Gigi saat ini. Kita cukup serius ngeband dari awal."

Kenangan manis pun tak luput dirasakan oleh keduanya. Satu momen yang paling diingat Armand adalah mendapatkan juara dalam festival band yang hadiahnya cukup besar untuk ukuran anak SMA kala itu.

"Dulu ikut festival, dapat juara, dapat duit. Kita dulu kumpul di Dago, gede dapetnya ukuran anak sma, dibagi 6 orang. Itu kan bagi-baginya malem minggu, seninnya sekolah Capung tasnya baru," cerita Armand sembari menahan senyumnya mengingat memori tersebut.

Untuk reuninya nanti, kolaborasi antara Capung dan Armand dikonsep cukup serius. Mereka ingin memberikan yang terbaik agar semua flashback ke kehidupan yang tak terasa telah berjalan 25 tahun lamanya tersebut.

"Kita yang paling cerewet. Kita berdua wakil ketua, yang lain ketua semua. Kita konsepnya happy-happy, gak cuma di musik, ada yang sekarang jadi dokter dan lain lain. Kita flashback di kehidupan yang sekarang," kata Capung.