Badai Pilih Hengkang Dari Kerispatih Setelah 13 Tahun Bersama

Penulis: Fitrah Ardiyanti

Diterbitkan:

Badai Pilih Hengkang Dari Kerispatih Setelah 13 Tahun Bersama Badai Kerispatih/©KapanLagi.com®/Bambang E Ros

Kapanlagi.com - 13 tahun mungkin bukan jadi waktu yang sebentar bagi Badai Kerispatih mencurahkan segala kreativitas dan separuh hatinya di Kerispatih, band yang membesarkan namanya. Namun, kibordis handal pencipta lagu galau ini memilih untuk mengundurkan diri dari Kerispatih dan manggung terakhir pada 1 Oktober kemarin.


"Per tanggal 24 Mei 2016, saya sudah menyatakan diri mundur dari Kerispatih setelah 13 tahun bersama, dan menciptakan 8 album dan itu terakhir manggung tanggal 1 Oktober di Bali," tuturnya saat dijumpai di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (10/10).


Ia mengaku tak ada masalah pribadi yang serius dengan rekan-rekannya di dalam Kerispatih. Hanya saja, Badai punya cara sendiri untuk menggapai mimpi-mimpinya.


Badai: Saya sih sedih karena band ini telah membesarkan nama saya selama 13 tahun/©KapanLagi.com®/Bayu HerdiantoBadai: Saya sih sedih karena band ini telah membesarkan nama saya selama 13 tahun/©KapanLagi.com®/Bayu Herdianto


"Tidak ada masalah pribadi, saya dan temen-temen cuma masalah kinerja saja. Saya punya cara tersendiri merangkai atau mencapai mimpi-mimpi saya, mungkin tidak bisa dipaksakan ke teman-teman saya, mereka punya cara sendiri buat mencapai mimpinya. Mungkin saya pikir harus melangkah sendiri meraih apa yang saya mau," jelasnya.


Sebenarnya, Badai sudah sering meminta untuk bisa segera mengundurkan diri. "Cuma berulang kali keadaan yang nggak tepat, yang saya nggak bisa karena makin banyak kerjaan yang harus diselesaikan. Ditambah kinerja temen-temen yang nggak sesuai, makanya saya berpikir harus mikirin diri saya sendiri juga," ungkapnya.


Bohong jika dirinya tak menyayangkan keputusannya ini. "Sebenarnya saya lebih menyayangkan kalau saya nggak bisa mewujudkan apa yang saya idam-idamkan. Cuma hidup nggak seperti ini saja, saya harus bekerja dengan orang-orang baru harus membuka diri. Makanya masalahnya di etos kerja saja sih bukan pribadi," tandasnya.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/aal/tch)

Reporter:

Sahal Fadhli