Diperbarui: Diterbitkan:
Bakat besar Ariana Grande sebenarnya sudah tercium sejak usia dini. Gadis berdarah Italia ini sudah punya cita-cita besar untuk menjadi penyanyi hebat sejak usia delapan tahun. Terbukti, mimpinya kini sudah ada di genggamannya.
Banyak cerita menarik tentang Grande sepanjang perjalanan karirnya, termasuk kepribadian anehnya sewaktu kecil. Karena hobi dengan hal-hal seram, sang ibu sempat berpikir Ariana akan menjadi seorang pembunuh ketika besar nanti. Wah.
Masih banyak kisah lain yang pastinya sayang untuk kamu lewatkan. Yuk ikuti perjalanan Ariana Grande, gadis imut yang kini makin seksi ini.
Advertisement
Ariana Grande
Sejak kecil Ariana Grande adalah idola, setidaknya bagi keluarga dan lingkungan sekitarnya. Lahir dari orang tua yang tinggal di Italia, keluarganya pindah ke Amerika Serikat sejak sang ibu mengandung Ariana.
Dari usia dua tahun, gadis imut ini hobi nonton hockey bersama kedua orang tuanya. Sebagai balita, sosok Ariana dianggap cukup aneh. Punya obsesi untuk memakai topeng Freddy Krueger yang seram, sang ibu sempat khawatir anaknya menjadi pembunuh ketika besar nanti.
Namun Ariana juga seorang anak yang aktif, ia mengikuti komunitas teater anak dan pementasan Broadway seiring dirinya tumbuh dan berkembang. Dan di usia delapan tahun, Grande sudah bertekad kuat untuk menjadi seorang penyanyi profesional.
Sering tampil di depan kakek-neneknya, keluarga yakin ia akan menjadi bintang suatu saat nanti. Dan sang kakek pun beberapa waktu lalu baru saja meninggal, setelah melihat cucunya sukses sebagai solois hebat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
©splash
Berkeinginan untuk menjadi seorang entertainer, khususnya penyanyi, Grande makin sibuk mencari kesempatan tampil. Ia juga terlibat dalam beberapa pentas broadway dan drama musikal untuk melatihnya tak kagok menghadapi panggung.
Karir Grande bermula saat dirinya tampil sebagai penyanyi di sebuah kapal laut. Tapi jangan salah, di situ ia diiringi oleh alunan musik beberapa orkestra ternama, dan sinarnya pun mulai terlihat sebagai entertainer.
Pelantun tembang Problem ini pun makin terkenal setelah dirinya ditunjuk untuk menyanyikan lagu nasional Amerika Serikat di televisi nasional. Jalannya makin mulus, Ariana juga sering tampil di klub jazz, dengan olah vokalnya yang makin matang.
Dari sini lah, karir besarnya di dunia hiburan dan pertelevisian terbentuk. Ariana Grande siap jadi bintang besar.
Advertisement
©splash
Pada 2009, Ariana mengikuti audisi untuk sebuah peran dalam acara televisi Victorius yang disiarkan Nickelodeon. Tayangan berupa situasi komedi ini menjadi langkah besar Grande dalam meniti suksesnya saat ini.
Berperan sebagai Cat Valentine, Ariana Grande turut andil dalam keberhasilan tayangan tersebut meraih jutaan viewers. Meski bukan jadi pemeran utama, si cantik ini sudah mulai punya banyak fans yang mengidolakannya.
Jadi idola para remaja, Grande tak lantas meninggalkan ambisi utamanya menjadi penyanyi dan penulis lagu. Musik sudah menjadi tujuan utama yang tak akan dilepaskannya begitu saja.
Berbekal popularitas dan pengalaman menyanyinya, pada 2011 Ariana akhirnya ditawari kontrak oleh Republic Records. Saat itu ia menyadari mimpinya tinggal selangkah lagi.
Ariana Grande - Nathan Sykes ©justjared
Di usianya yang ke-20, Ariana Grande tak hanya punya kualitas vokal yang matang, tapi juga piawai menulis lagu. Bekal inilah yang menjadi modal utama Ariana dalam karirnya.
Pertama kali muncul sebagai penyanyi, dirinya masih banyak dikenal sebagai bintang cilik. Image tersebut terus melekat karena Grande memang punya perawakan dan wajah yang baby face.
Album YOURS TRULY (2013) jadi kumpulan karya-karya terbaiknya sebagai batu loncatan kiprahnya sebagai penyanyi besar. Dari beberapa lagu, yang paling mencuri perhatian yakni Almost Is Never Enough yang terkenal itu.
Duetnya bersama personel The Wanted, Nathan Sykes seakan membuka mata dunia bahwa Ariana Grande punya bakat istimewa. Hits itu pun jadi trademark-nya hingga kini.
©splash
Mulai diperhitungkan sebagai penyanyi kelas atas, Ariana Grande juga pun makin dewasa dalam berkarya. Banyak terlibat dalam proses pengerjaan album kedua, ia ingin tampil lebih maksimal.
Di album MY EVERYTHING (2014), Grande menyuguhkan musik yang beragam. Menyajikan sejumlah kolaborasi, album tersebut jadi semakin mengekspos bakat liar biasa si gadis berkuncir kuda itu.
Soal penampilan pun ia juga makin ekspresif. Tampil seksi baginya merupakan bagian dari dunia entertainment. Dalam duetnya bersama Iggy Azalea dalam mega hits Problem, Ariana bukan lagi gadis lugu Disney.
Mengenakan baju yang menunjukkan kemolekan tubuhnya, Ariana ingin menunjukkan sisi dewasanya dalam packaging tersebut. Contohnya dalam klip yang satu ini nih, gayanya seksi banget.
@fameflynet
Belum genap dua tahun sejak debut karirnya, Ariana Grande sudah mengoleksi sejumlah prestasi bergengsi. Piala-piala ini menjadi bukti nyata bahwa dirinya bukan penyanyi sembarangan.
Dari dua album, nama Ariana Grande sudah tercatat dalam 47 nominasi, dan 20 di antaranya berhasil ia menangkan.
Pada 2013 lalu, Ariana sempat berpesta dengan meraih tiga penghargaan sekaligus dalam ajang Billboard Mid-Year Music Awards. Istimewa kan?
Yang terbaru, ia menjadi bintang dalam ajang MTV VMA 2014 dengan raihan satu piala berkat duetnya bersama Iggy Azalea dalam Problem, dan menjadi salah satu pengisi acara bersama Nicki Minaj dan Jessie J.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/niz)
Advertisement