Album Taylor Swift Lebih 'Cadas' Dari 2 Band Metal Ini

Kapanlagi.com - Kenapa nama dan wajah Taylor Swift banyak menghiasi headline media showbiz? Selain kisah cintanya yang selalu pelik, album pop 1989 adalah salah satu alasan utamanya. Ya, massive-nya angka penjualan album di seluruh dunia secara digital dan fisik dibuktikan lewat segudang penghargaan yang diterima Taylor Swift.

Yang paling baru, pelantun Blank Space ini benar-benar mengejutkan dengan berhasil mengalahkan dominasi 2 band metal legendaris dunia, ACDC dan Metallica. Melalui sebuah penelitian, album 1989 dinobatkan sebagai album yang paling keras diputar saat ini.

Seperti yang dilansir NME.com, Ian Sheperd selaku founder Dynamic Range Day melakukan studi terhadap album Taylor Swift. Hasilnya, album 1989 berhasil mendapat rating DR6, jauh di atas BACK IN BLACK dari ACDC dan THE BLACK ALBUM milik METALLICA yang ada di tingkat DR12 dan DR11.

Hasil penelitian ini seolah membuktikan kalau album Taylor Swift tersebut adalah album dengan level Dynamic Range paling keras. Ya, selain 2 band metal legendaris itu, kerasnya album mantan kekasih Harry Styles itu pun melampaui beberapa album band besar lain seperti OK COMPUTER dari Radiohead dan SIDE OF THE MOON milik Pink Floyd.

Kalau kamu bertanya apa itu Dynamic Range, DR adalah level sinyal yang memiliki batas-batas kenyamanan tertentu untuk pendengaran manusia. Kalau melebihi dari batas seperti lagu-lagu metal pada umumnya, telinga bisa berdengung atau bahkan lelah untuk mendengarkan lagu-lagu dengan tingkat Dynamic Range yang melebihi batas.

Nah, sekedar untuk kamu tahu saja, saat ini isu loudness memang sedang marak terjadi di dunia musik di mana hampir setiap musisi, penyanyi, atau band, memakai tingkat Dynamic Range yang melebihi batas. Kalau didengarkan lewat sound seperti speaker, kerasnya sebuah lagu tidak akan terlalu terasa. Tapi kalau memakai headset, earphone, atau headphone? Silahkan coba sendiri.