Diperbarui: Diterbitkan:
Periode tahun 2000-an, para musisi Latin sempat terangkat popularitasnya berkat booming Telenovela. Namun, setelah Telenovela enggak populer lagi, musisi Latin bukan berarti ikutan surut juga. Buktinya, para penyanyi Latin masih melekat di benak kita dengan lagu-lagunya yang seru dan unik.
Selain itu, eksistensi mereka juga didukung produktivitas yang enggak ada matinya. Para musisi ini masih terus berkarya dan konsisten dengan idealisme musik yang mereka usung. Seorang penyanyi Latin bisa memiliki lebih dari 5 album, bahkan ada yang bisa mencapai lebih dari 10 album juga lho.
Enggak heran, Semakin ke sini, porsi musisi Latin semakin lebar di industri musik mainstream dan nama mereka pun otomatis jadi makin besar. Nah penasaran kan? Siapa musisi Latin tersukses saat ini? Yuk simak langsung di sini aja deh.
Advertisement
Facebook.com/Rickymartin
Siapa yang enggak kenal lagu lirik lagu anthemic Goal Goal Ale ale atau La Copa De La Vida milik Ricky Martin? Ini theme song dari Piala Dunia Prancis tahun 1998 yang sukses meroketkan nama Ricky Martin sebagai penyanyi pria idola semua orang.
Selain itu, lagu yang memiliki judul versi Inggris The Cup of Life ini berhasil mendunia. Demam lagu ini terlihat ketika nama Ricky Martin merajai chart di berbagai negara, enggak terkecuali di Indonesia.
Laju sukses Ricky Martin enggak cuma sampai di situ saja. Popularitas penyanyi asal Puerto Rico ini semakin enggak terbendung saat melepas single fenomenal Livin La Vida Loca pada tahun 1999. Single ini membawa Ricky meraih berbagai nominasi di Grammy Awards.
Lagu Ricky satu ini disebut yang mempopulerkan genre Latin Pop, yang sekarang diikuti Shakira dan Jennifer Lopez. Penampilannya di Grammy Awards dinilai telah menempatkan musisi Latin juga bisa jadi idola dunia.
"Ya, aku ingin sekali musik Latin bisa diterima," kata penyanyi yang kini berusia 42 tahun ini. "Tapi jangan lupakan apa yang dicapai Gloria Estefan. Kami tidak pernah lupa apa yang dilakukan Jose Feliciano. Dan juga Santana, mereka adalah legenda, dan kita tahu mereka tidak akan pernah mati," ujarnya dikutip dari CNN.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Facebook.com/Santana
Carlos Santana sudah mengenal musik Blues sejak ia masih kecil. Pada tahun 50-an sendiri, dunia sudah banyak mengenal gitaris terbaik seperti Eric Clapton, Peter Green dan Mike Bloomfield. Namun, mungkin hanya Carlos Santana lah yang memiliki ciri khas berbeda.
Selain ia adalah musisi asal Meksiko, Santana juga dikenal sangat terbuka jika berbicara tentang musik. Keberhasilannya tentu saja karena mengawinkan musik Blues, Rock, Jazz dan musik Latin. Hal itu dianggap jadi sesuatu yang segar pada masanya.
Selain itu, Santana sendiri sering berkolaborasi dengan banyak musisi lintas genre, seperti Michael Jackson, Steven Tyler, Cee Lo Green, Rob Thomas, dan Michele Branch.
Album SUPRANATURAL adalah album tersukses milik Santana. Menurut Guinness Book of World Record, album yang dirilis pada tahun 2000 itu adalah album Latin terlaris sepanjang sejarah. Santana berhasil menjual 27 juta kopi album SUPRANATURAL di seluruh dunia. Dan secara total, Santana telah menjual lebih dari 100 juta kopi album. Satu rekor fantastis yang ditorehkan musisi Latino bukan?
Advertisement
facebook.com/MarcAnthony
Marco Anthony Muniz dianggap sebagai salah satu penyanyi Latin berpengaruh di dunia. Marc telah sukses menjual album-albumnya ke seluruh dunia dan meraih banyak penghargaan bergengsi.
Meski wajahnya kurang begitu tampan dibanding Ricky Martin tapi Marc berhasil membuktikan dirinya punya nama yang besar.
Setelah kesuksesan single I Need To Know dan No Me Ames, Marc berhasil menaklukan wanita secantik Dayanara Torres namun mereka terpaksa bercerai pada tahun 2004. Yang paling sensasional tentu saja hubungan asmaranya dengan mega bintang, Jennifer Lopez. Hubungannya bertahan cukup lama, yaitu dari tahun 2004 sampai 2012.
Marc sendiri telah menjual albumnya sebanyak 10 juta kopi sampai saat ini. Sejak merilis debut album pada tahun 1988, Marc sedikitnya memiliki 13 album rekaman. Karena dedikasinya untuk musik Latin, Marc meraih Congressional Hispanic Caucus Lifetime Achievement Award pada tahun 2009.
KapanLagi.com
Di dunia metal, bukan berarti anak-anak muda Latin enggak bisa berkreasi dan berprestasi. Nih contoh yang paling real, Sepultura. Band kebanggaan Brasil yang kini diusung oleh Paulo Jr., Andreas Kisser, Derrick Green dan Eloy Casagrande ini dibilang salah satu band trash metal paling berbahaya di dunia.
Awalnya band ini dibentuk oleh dua orang saudara Max dan Igor Cavalera pada tahun 1984. Album BLACK SABBATH VOL.4 berhasil mempengaruhi Max untuk membentuk Sepultura. Sementara namanya sendiri terinspirasi dari band heavy metal asal Inggris lainnya, Motorhead. Nama Sepultura berarti kuburan dalam bahasa Portugis, yang diambil setelah Max menerjemahkan lirik lagu Dancing on Your Grave dari Motorhead.
Enggak berapa, potensi Sepultura terdeteksi oleh label metal asal Amrik, Roadrunner Records. Lewat Roadrunner, nama Sepultura berhasil diperhitungkan sebagai band metal papan atas. Bahkan, album BENEATH THE REMAINS ditasbihkan sebagai album metal klasik yang sejajar dengan karya masterpiece dari Slayer.
Sepultura berhasil mendunia dengan musik metal. Albumnya terjual 30 juta kopi secara global. Fans fanatik Sepultura sendiri tersebar di berbagai negara, seperti di Prancis, Australia dan tentu saja Indonesia.
KapanLagi.com®
Pitbull diakui sebagai rapper pria paling digemari saat ini. Rapper bergaya elegan dan flamboyan ini adalah musisi pencetak hits. Single I Know You Want Me, Hotel Room Service, Bon Bon, dan yang terakhir adalah Timber membuktikan apapun musiknya rapper Latin juga bisa sukses secara mainstream.
Enggak heran, nama Armando Christian Perez atau Pitbull jadi kolaborator paling dicari oleh musisi Hip Hop. Soalnya, ketika penyanyi berdarah Kuba ini berkolaborasi dengan penyanyi lain, bisa dipastikan kesuksesan bisa ada di depan mata.
Nama seperti Afrojack, Ne-Yo, Lil Jon, Chris Brown, Usher, Marc Anthony, Kesha dan Jennifer Lopez pernah merasakan kesuksesan saat berduet dengan Pitbull.
Eksistensi Pitbull ditemani penghargaan yang cukup banyak. Pada tahun 2010, ia mendapatkan nominasi terbanyak di Billboard Latin Music. Selain itu, Telehit juga menganugerahi Pitbull sebagai The Most Popular Artist.
Facebook.com/JenniferLopez
Meski awalnya tumbuh di daerah imigran Bronx, bukan berarti Jennifer Lopez enggak bisa sukses di Amrik sebagai penyanyi. Bahkan, setelah kemunculannya, karir JLo semakin mulus dari hari ke hari.
Seperti yang banyak diketahui, JLo awalnya meraih popularitas di dunia akting. Berbagai judul film dan beradu akting dengan bintang ternama pernah dilakoninya. Namun, ia enggak mau terlena dengan itu semua. Penyanyi berdarah Puerto Rico ini pun akhirnya merambah dunia tarik suara.
Setelah merilis debut album ON THE SIX, nama JLo semakin bersinar. Soalnya, album tersebut laku keras di pasaran. Bahkan, single Let's Get Loud berhasil mengantarkan JLo meraih Grammy Awards pada tahun 1999.
Sudah enggak perlu diragukan lagi, JLo adalah salah penyanyi Latin paling berpengaruh di dunia. Ia punya seabrek catatan penjualan album yang fantastis. Debut albumnya terjual 7 juta kopi di seluruh dunia. Album keduanya, Como Ama Una Mujer jadi album Latin terlaris dalam seminggu pertama di Amrik. Penjualan albumnya secara total terjual 80 juta kopi di seluruh dunia.
Facebook.com/Shakira
Siapa sangka, dari negara yang sangat identik dengan peredaran narkoba bernama Kolombia bisa lahir penyanyi cantik bernama Shakira. Berbekal body seksi dan suara yang enggak kalah seksi, Shakira bisa menembus ketatnya persaingan di blantika musik internasional.
Tahun 1995, Shakira merilis album PIES DESCALZOS. Lewat single Estoy Aqui, istri dari Gerard Pique ini berhasil meraih popularitas. Disusul album Donde Estan Los Ladrones yang mendapatkan pujian dari media sebesar Rolling Stone. Album ini berhasil membawa nama Shakira masuk nominasi di Grammy Awards.
Enggak berapa lama, Shakira kemudian muncul dengan album berbahasa Inggris. Single seperti Underneath Your Clothes, Whenever, Whenever dan The One berhasil jadi hits. Selain itu, lagu tema Piala Dunia Afrika Selatan berjudul Waka Waka juga dianggap sebagai lagu Piala Dunia paling sukses sepanjang masa dengan terjual sebanyak 10 juta kopi.
Tahun ini, Shakira masih bisa mempertahankan kesuksesannya. Duetnya bareng Rihanna di single Can't Remember To Forget You mampu merajai chart di Spanyol, Prancis, Jerman dan Swiss. Enggak salah, Shakira terpilih sebagai salah satu wanita paling berpengaruh dari majalah prestisius Forbes.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/trn)
Advertisement