7 Genre Musik Aneh Yang Kamu Cukup Tahu Saja
Diterbitkan:
7 Genre Musik Yang Sulit Dipahami © Istimewa
Tapi, bisa jadi kamu belum tahu kalau ada beberapa genre musik yang cukup aneh dengan suara yang sulit untuk dinikmati orang banyak. Bukan cuma itu saja, ada juga lho musik yang kalau ditampilkan secara live bisa berbahaya buat penonton dan musisinya sendiri.
Karena itu, hari ini kanal musik KapanLagi.com® mau membahas 7 genre musik aneh yang akan sulit untuk dinikmati. Iya, cukup tahu saja, nggak perlu sampai mendalaminya jauh-jauh.
1. Danger Music
© www.tofugu.com
Kalau kamu beranggapan acara musik yang paling rusuh cuma ada di acara-acara musik seperti punk, metal, dan berbagai musik lainnya, kamu salah. Yap, karena rasanya akan sulit untuk mengalahkan danger music.
Kenapa? Karena musiknya sangat bergantung pada teks tertulis dan bunyi-bunyian bising. Lebih tepatnya, musik jenis ini lebih mengarah pada noise music, seperti luapan emosi orang yang marah-marah sih kalau kita melihatnya.
Sekedar kamu tahu, noise music lebih banyak memanfaatkan bunyi-bunyi seperti bulldozer, mobil yang ditabrakan ke tembok hingga hancur, dan aktivitas lainnya. Musik yang satu ini lebih menitikberatkan suara-suara bising sebagai senjata utama untuk menembakkan pesan pada lirik mereka.
Salah satu penggiat musik seperti ini yang terkenal adalah band lawas Jepang bernama Hanatarash. Kenapa kita bilang cukup berbahaya? Video di bawah ini mungkin bisa menjelaskannya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
2. Chap-Hop
© YouTube/fivegalloncan
Berikutnya adalah chap hop. Kalau kamu seorang penggemar sekaligus penikmat musik hip hop, bisa jadi kamu bakal heran dengan chap hop. Kenapa? Karena musik ini adalah perpaduan antara musik hip hop dan budaya anak muda Inggris zaman dulu.
Secara materi jelas berbeda dengan hip hop, soalnya chap hop lebih banyak membahas seperti kegiatan cricket atau seperti minum teh di sore hari. Lebih jauh, dari gaya pun sangat berbeda jauh.
Sepertinya kamu akan susah menemukan musisi chap hop dengan aksesoris yang serba bling-bling. Lebih jauh, logat Inggris yang kental benar-benar membuat chap hop terdengar sangat aneh di telinga.
Coba saja kamu simak Mr B the Gentleman Rhymer saat mengemas Straight Outta Compton NWA dengan musik chap hop. Jangan kaget ya.
Advertisement
3. Drone
© Youtube/vinyljunkie138
Oke, berlanjut ke genre musik aneh berikutnya adalah drone. Jenis musik ini benar-benar cocok untuk kamu dengarkan menjelang tidur atau di saat-saat santai.
Yap, ini karena musik drone sangat minim instrumen, lebih mengutamakan ambient dan cukup luas karena diperlebar dengan sustain atau nada yang panjang. Nah, biasanya lagu semacam ini biasanya hanya mengulang nada di sepanjang lagunya.
Musik drone sendiri sebenarnya telah mengalami perkembangan dan menurunkan beberapa sub-genre seperti drone-metal, noise-drone, atau drone-techno. Hanya saja, musik yang cenderung tenang ini lebih baik tidak didengarkan saat kamu sedang berkendara di jalan KLovers.
Untuk kamu tahu saja, musisi terkenal seperti The Velvet Underground, Brian Eno, dan John Cage adalah beberapa sosok yang pernah mencoba musik sejenis drone. Musik ini memang bukan untuk semua orang, tapi kalau kamu butuh tidur yang nyenyak, drone bisa jadi pilihan yang tepat.
4. Japanoise
© youtube/distortculture\'s channel
Sebelum membaca atau menonton videonya, usahakan untuk tidak memakai headset, earphone, atau speaker dengan volume maksimal. Kenapa? Karena kamu bisa tuli begitu selesai mendengar lagunya.
Seperti namanya, Japanoise adalah musik noise dari Jepang yang menggabungkan seni dengan bunyi-bunyian. Hanya saja, Japanoise lebih menekan lagunya ke titik maksimal.
Salah satu musisi noise Jepang yang terkenal adalah Merzbow yang lebih banyak menyuarakan kritik sosial dan seni ketimbang musik. Di sisi lain, jangkauan suara dari musik Japanoise ini juga cukup luas.
Nah, kalau semisal nanti ada yang mengkritik selera musik kamu berisik, berikan saja mereka lagu ini. Setidaknya mereka bisa mengerti kalau Japanoise adalah salah satu jenis dan seni musik yang lebih berisik dan bising.
5. Splittercore
© YouTube/LifeOfSatanAndNishi
Kemudian ada yang namanya splittercore. Kita juga heran kenapa ada orang yang kepikiran bisa membuat musik seperti ini. Iya, karena lagu ini benar-benar punya speed yang bisa menabrak gendang telinga kamu sampai hancur kalau mendengarnya terus.
Kalau kecepatan musik normal biasanya berada di kisaran 120 sampai 150 beat per minute (bpm), musik elektronik seperti speedcore punya tempo yang lebih cepat dari itu. Sedangkan splittercore? Dia adalah juaranya musik dengan tempo tercepat.
Bayangkan, lagu seperti splittercore bisa berjalan sampai 600 bpm! Ini lebih cepat dari musik seperti metal, skatepunk, atau musik lainnya. Tidak perlu lirik karena kamu akan dengan mudah menangkap kalau musik ini mengajak kamu untuk meluapkan emosi dan amarah.
Nah, kalau kamu benar-benar pusing atau bosan dengan lagu-lagu modern sekarang, splittercore boleh jadi opsi yang bisa kamu coba. Tapi kalau kamu tambah pusing, jangan salahin kita deh.
6. Boredoms
© weirdestbandintheworld.com
Kalau menurut Wikipedia, mereka mendefinisikan musik Boredoms sebagai musik experimental-rock, noise-rock, psychedelic-rock, elecrtronic-rock, space-rock, krautrock, atau dub-rock. Yang pasti, kamu bebas mendefinisikan musik yang satu ini.
Boredoms adalah band yang berasal dari Osaka, Jepang, dengan konsep yang sangat aneh. Selain musiknya, Boredoms juga pernah membawa 77 drummer untuk tampil di dekat Brooklyn Bridge.
Sebenarnya, Boredoms memiliki musik yang cukup unik di dalamnya. Hanya saja, emosi seperti musik punk dan agresif seperti hardcore dan metal membuat lagu ini jadi punya karakter yang sangat kuat.
Setidaknya, kalau kamu akan merasa kalau rasa bosan seakan keluar saat mendengarkan lagu-lagu mereka. Nggak percaya? Coba saja sendiri.
7. 1 Bit Simphony
© YouTube/one best of
Lalu yang terakhir adalah 1 bit simphony, sebuah musik aneh dan cukup geek untuk para kawula muda seperti kita. Kenapa? Karena musik yang satu ini diciptakan tanpa bantuan alat instrumen lain.
Cuma bermodal transistor, sebuah microchip, dan output jack, kamu sudah bisa memahami musik yang satu ini. Kalau sekilas, musik ini terdengar seperti memiliki kemiripan dengan musik 8 bit.
Hanya saja bagi sang pencipta musik yang satu ini, 1 bit simphony lebih memiliki ciri khas yang sangat kontras dibandingkan musik elektronik lawas lainnya. Karena itu, lebih baik kamu coba sendiri saja asal telinga kamu tahan mendengarnya.
Nah, itu tadi 7 genre musik aneh yang perlu kamu tahu. Kalau kamu mau mendalaminya sih terserah, tapi jangan sampai mengganggu orang lain ya.
Sudah Tahu Yang Ini?
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/ntn)
Natanael Sepaya
Advertisement
More Stories
Rekomendasi
Trending
