6 Catatan Kriminal Tak Terduga Dari Musisi

Penulis: Renata Angelica

Diperbarui: Diterbitkan:

6 Catatan Kriminal Tak Terduga Dari Musisi
6 Catatan Kriminal Tak Terduga Dari Musisi
Kapanlagi.com - Banyak hal bisa terjadi, bahkan ketika kamu adalah seorang publik figur. Mungkin kesalahan atau kejahatan itu dilakukan saat belum populer atau merintis karir, tetapi tetap saja.


Ketika sudah terkenal, tentunya catatan kriminal tersebut menjadi aib tersendiri. Kami menuliskan lima peristiwa mengejutkan yang dilakukan oleh berbagai musisi. Kalau kamu tak merasa kenal, jangan khawatir. Simak saja ceritanya, dan jangan ditiru, ya!

1. Chuck Berry

Sang legenda ternyata pernah merasakan dinginnya sel penjara. Pada 1959, saat Chuck masih bukan siapa-siapa, dia pernah terancam dipenjara selama lima tahun, lantaran menyerang seorang gadis remaja berusia 14 tahun.

Tadinya, Chuck berusaha membujuk gadis itu agar mau bekerja untuknya, tetapi si gadis tak mau. Akhirnya diputuskan hukuman 20 bulan untuk sang gitaris. Tuduhan yang dialamatkan pada Chuck adalah dugaan prostitusi, penjualan manusia dan perbudakan.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Ian Brown

Ian adalah pentolan band legendaris The Stone Roses, yang sepertinya harus diajari tata cara naik pesawat. Pada 1998, dia harus dipenjarakan selama empat bulan gara-gara bertindak ugal-ugalan di dalam pesawat.

Ceritanya, seorang pramugari mengira Ian memanggilnya. Ketika diketahui ternyata tidak, pramugari itu meminta maaf. Tetapi Ian malah mengancam akan memotong tangan si pramugari. Lalu dia menggedor-gedor pintu kokpit selama 30 detik, memakai kepalanya.

Aneh.

3. Fela Kuti

Nama yang cukup tidak lazim. Pria ini adalah pionir musik Afrobeat, meninggal pada tahun 1997. Di tahun 1984, dia dihukum lima tahun penjara.

Yang jadi masalah, dia dinilai terlalu vokal mengkritisi pemerintahan Nigeria pada saat itu. Fela memang dikenal sebagai seorang aktivis politik dan memanfaatkan musiknya untuk menyampaikan pemikirannya. Setelah 18 bulan dipenjara, akhirnya dia dibebaskan setelah kasusnya diurus oleh semacam lembaga hak kemanusiaan.

4. GG Allin

Yang satu ini, populer di scene punk internasional. Di akhir 80an, GG Allin dan bandnya dilaporkan oleh seorang wanita ke polisi dengan tuntutan penyiksaan dan pemerkosaan.

Menurut versi Allin, wanita itu bersukarela ketika Allin menyayatnya, membakarnya dan meminum darahnya. Menjijikkan? Memang. Kemudian dilakukan pemeriksaan psikologis terhadap Allin dari sela hukuman 16 bulan yang diterimanya. Dia meninggal tak lama setelah keluar penjara.

5. Big Lurch

Big Lurch adalah seorang rapper asal Texas yang cukup dikenal di tahun 90an bersama Cosmic Slop Shop. Saat berusia 24 tahun, Lurch ditabrak mobil sampai patah leher. Dia mengatasi masalah itu dengan narkoba bernama PCP.

Nah, PCP ini diduga menyebabkan Lurch menggila, seperti membunuh teman sekamarnya yang berusia 21 tahun dan memakai hatinya. Pada 2002, Lurch dijatuhi hukuman seumur hidup.

6. Varg

Scene death metal pasti mengenal nama ini, yang juga identik dengan Burzum. Pria ini benar-benar bermasalah. Pada 1994, dia terbukti bersalah membunuh Oystein Aarseth, gitaris Mayhem dan dijatuhi hukuman 21 tahun penjara.

Sebelumnya, Varg diketahui juga sempat membakar gereja. Baru lima tahun bebas dari penjara, dia sekarang ditangkap lagi karena dugaan terorisme.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/rea)

Rekomendasi
Trending