Diperbarui: Diterbitkan:
Album tersebut ia rilis karena kekhawatiran Oppie sebagai seorang ibu yang resah dengan minimnya lagu-lagu anak. Ia tidak ingin anak semata wayangnya Kai Matari Bejo Kaler terpengaruh dengan lagu-lagu dewasa.
"Membuat buku dan album ini, juga sebagai salah satu kekhawatiran saya karena lagu anak-anak di Indonesia sangat kurang. Saya nggak mau anak saya juga harus menyanyikan lagu dewasa," ujarnya di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Sabtu (2/2).
Oppie lantas menjelaskan secara detail alasannya. "Saya adalah seorang ibu yang punya anak 5 tahun kemudian saya pencipta lagu. Kemudian saya duta lingkungan 2011. Kedua minimnya lagu anak-anak, isu lingkungan saya diangkat jadi duta lingkungan hidup. Program kampanye buat anak-anak," lanjutnya.
Advertisement
Wanita tersebut sengaja mengambil tema anak-anak, sebab Oppie menilai anak-anak punya potensi untuk melakukan perubahan di masa datang, dibanding orang dewasa yang sudah terkontaminasi dengan berbagai pemikiran.
"Ini karena kondisi bumi harus kita sikapi secara serius dan dimulai dari anak-anak. Karena anak-anak berpotensi tinggi membuat perubahan karena mindsetnya mudah dibentuk," tandasnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/ato/sjw)
Advertisement