Sakha Kembali Luncurkan Album Religi

Kapanlagi.com - Setelah meluncurkan album terbaiknya di tahun 2005, Sakha kembali dengan album terbarunya, Allah Yang Esa. Ditengah membanjirnya aliran musik pop dan musik lain yang bertemakan cinta, Sakha tetap mengukuhkan konsistensinya di jalur musik religi.

Hal itu memang disadari betul oleh Inneke Koesherawati, artis yang sekaligus produser dari Pusada Karya. Faktor idealisme menjadi niatan awal darinya, untuk memproduksi sebuah album dalam kerangka lirik religius.

"Sesuatu yang diawali dengan memuji nama Allah, Insya Allah akan benar jalannya," ujar Inneke, dalam keterangan persnya di Shangri La Hotel, Senin (18/9).

Awalnya, Sakha digawangi dua bersaudara, Novi dan Atras, dengan Marshanda pada posisi featuring. Dan kehadiran trio ini mencuri hati pencinta musik religius islami.

Dengan Iwang Noorsaid, sebagi music director-nya, mereka menciptakan hits Allah Yang Kucintai, yang jadi 'theme song' sinetron Matahariku. Olah vokal yang mantap menjadi oase tersendiri, ditengah keringnya musik religius Islami.

Tahun 2003, tanpa kehadiran Marshanda, Novi dan Atras, yang adalah saudara sepupu, menggaet penyanyi senior Hedi Yunus melempar album Ingatlah Allah.

Kebeningan vokal Novi kembali dilirik produser sinetron. Tembang Ingatlah Allah dan Mutiara Hati hadir sebagai 'theme song' dalam sinetron Mutiara Hati.

Dan di album Allah Yang Esa, Novi dan Atras kembali menghadirkan personil baru, Nova yang tak lain kakak kandung Novi. Kehadiran vokal Nova yang mantap membawa warna lain dalam tubuh Sakha.

"Dengan vokal yamg makin mantap, lagu bergenre R'nB, easy listening. Kami membidik semua kalangan," papar Inneke.

Misi utama dari setiap album Sakha tak lain adalah misi dakwah. Mendapatkan popularitas atau ketenaran hanya sebagai bonus belaka. "Yang penting, lagunya disukai dan liriknya diamalkan banyak orang," tambah bintang sinetron ini.

Lirik sederhana dalam memuji kebesaran Sang Pencipta menjadikan lagu ini istimewa, lantaran irama popnya dibungkus nuansa R'nB, dengan ciri khas 'cengkok' Novi. Keistimewaan inilah yang membuat Din Syamsuddin, Ketua Umum Muhammadiyah memuji Sakha.

"Lagu Sakha memiliki nuansa religius dan sangat bagus sekali. Lagunya menonjolkan karisma ketauhidan dan memberikan pelajaran tentang keimanan".