Loh? Thom Yorke Merekrut Mahasiswa Untuk Kerjakan Album Barunya?

Penulis: Natanael Sepaya

Diterbitkan:

Loh? Thom Yorke Merekrut Mahasiswa Untuk Kerjakan Album Barunya? Radiohead @Splashnews
Kapanlagi.com - Frontman Radiohead, Thom Yorke, baru saja merilis album barunya. Tetapi, ada hal yang aneh ketika sekelompok mahasiswa bersama Thom Yorke sedang melakukan promosi TOMORROWS'S MODERN BOXES.


Bulan lalu, Thom merilis album yang menjadi solo projectnya, Berharap agar para musisi bisa kembali mandiri dalam proses pembuatan hingga promosi karyanya, Thom Yorke merilis album barunya itu lewat BitTorrent.


Dengan semua taktik dan rencana mulianya itu, rupanya Thom Yorke harus berkonsultasi dengan banyak mahasiswa jurusan bisnis dari Oxford University. Dengan hasil rapatnya itu, Thom mendapat beberapa strategi yang cukup potensial untuk dia terapkan.


Thom Yorke @FameflynetThom Yorke @Fameflynet


"Menurutku, melakukan konsultasi dengan para mahasiswa ini memberikan banyak analisis data dan strategi pemasaran. Mereka bisa menghasilkan cara yang mengagumkan lewat analisis-analisis mereka," ujar Thom Yorke.


Meskipun dirilis lewat BitTorrent, TOMORROW'S MODERN BOXES bisa dibeli dengan kisaran harga sekitar Rp 70.000. Dari hasil penjualan ini, sepuluh persen akan masuk sebagai penghasilan bagi BitTorrent, sedangkan sisanya untuk Thom.


Dalam pendistribusiannya, Thom Yorke menerapkan cara berbeda seperti ini sudah sejak dia berada di Radiohead, fans membayar untuk apa yang mereka suka. Nah, semoga kalian yang mengaku penggemar Radiohead, nggak cuma download gratis ya. Ide dari sebuah karya itu mahal dan harus dihargai.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(nme/ntn)

Editor:

Natanael Sepaya

Rekomendasi
Trending