Lindsay Lohan dan Taylor Swift di MTV VMA, Apa Hubungannya?

Kapanlagi.com - Saat ini kita seperti kembali ke era di mana para penyanyi pop mendominasi industri musik secara global. Seperti Taylor Swift, Lindsay Lohan pun sempat mengalami masa sebagai salah satu nominator kuat penyanyi pop di MTV VMA tahun 2005 silam.

Pada masa ini, album Lindsay Lohan yang berjudul SPEAK sukses menjadi penjualan album debut terbaik hingga mencapai posisi 4 di chart Billboard. Tentu saja pada era ini tidak mudah untuk mencapai sebuah kesuksesan.

Yap, internet belum menjadi konsumsi utama masyarakat setiap hari dan angka penjualan pasti sebuah album pun sama sekali sulit terungkap. Di sisi lain, salah satu cara yang paling memungkinkan untuk bersaing adalah lewat video klip yang saat itu masih sering diputarkan MTV.

Pada saat yang sama, nama Lindsay Lohan semakin dikenal di dunia hiburan internasional. Selain karena lagu-lagunya yang fresh, perannya sebagai Cady Heron di film MEAN GIRLS seolah menjadi transportasi alternatif yang membawanya berada di puncak ketenaran.

Di tahun ini Lindsay Lohan masuk sebagai salah satu nominator MTV Video Music Awards untuk kategori Best Pop Video. Meski harus mengakui kalau Since You Been Gone milik Kelly Clarkson sebagai klip terbaik, boleh dibilang inilah titik awal kehidupan Lindsay Lohan mulai berubah.

Hampir setiap waktu dan di semua tempat yang ia datangi selalu ada paparazzi yang siap menguntit, menunggu kapan sang idola baru industri hiburan itu melakukan kesalahan yang bisa dijadikan keuntungan mereka. Sejak itu, Lindsay Lohan mulai memliki 2 sisi fans loyal, penggemar dan haters.

Waktu untuk bersenang-senang di sebuah klub pun jadi satu-satunya momen berharga yang nyatanya sulit dinikmati Lindsay. Paparazzi menguntit, menyebar rumor dan mendapat untung, lalu haters siap mengeluarkan cibiran mereka dan lalu ditentang oleh para penggemar Lindsay.

Kembali ke masa Taylor Swift yang saat ini sukses mendominasi 9 nominasi di MTV VMA 2015, kehidupannya sebagai penyanyi pop seakan tak pernah habis untuk dikupas oleh media mana pun. Bukan cuma soal kehidupan pribadinya, tapi hingga seluruh karyanya pun ikut dibahas.

Sedangkan di sisi lain, Taylor Swift juga mulai mencoba beberapa bidang lain di luar statusnya sebagai musisi. Meski belum digeluti secara serius, bukannya tidak mungkin wajah Swift akan menghiasi sejumlah majalah model, fashion, hingga sederet film Hollywood.

Mari katakan seandainya Taylor Swift sukses menggondol 3 dari 9 kategori nominasi MTV VMA pada akhir Agustus mendatang, boleh jadi kekasih Calvin Harris ini dinobatkan sebagai penyanyi pop legendaris di usia muda. Tapi jangan lupa dengan kisah cintanya yang berulang kali dibahas, karir musik yang selalu menjadi sorotan, hingga butuh kebutuhan publik akan sesuatu yang lebih fresh dan paparazzi siap menyajikan sisi lain dari sang selebriti.

Lalu, apakah sinar dari gadis country ini akan meredup secara perlahan seperti Lindsay Lohan? Semoga ada cerita berbeda di era musik pop kali ini. Nah, kalau menurut kamu sendiri bagaimana?