Diterbitkan:
"Tadi banyak sekali kejutan, kita gak tau ada Om Sam Bimbo. Banyak gimmick yang terjadi di panggung. Ini launching album SINGS LEGENDS. Kita undang sekaligus musisi legendaris juga. Awalnya dari pertama kali 2006 kita pernah aransemen lagu Titiek Puspa judulnya Kupu-Kupu Malam, lalu lagu hits Chrisye judulnya Kisah Cintaku," ujar Ariel saat ditemui di Studio EMTEK, Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (19/5).
Ariel sendiri memiliki alasan kenapa ia dan NOAH meretas album yang berisikan sederet track legendaris tersebut. Meski tidak semua lagu legendaris mampu mereka hadirkan, tapi lewat album ini NOAH ingin agar para generasi muda tahu seberapa besar harta karun yang dimiliki industri musik Indonesia.
"Banyak harta karun musik-musik lama. Biar pada tau, generasi muda saat ini bahwa musik dulu udah bagus-bagus. Harus legend, banyak. Kita bagi timeline 70-80-90. Sebenarnya banyak lagu, jadi emang kita tambahin dan akhirnya jadi satu album. Padahal banyak lagu legendaris tapi kitanya enggak mampu men-deliver dengan bagus, makanya nggak kita buat," lanjut sang frontman.
Advertisement
Lebih jauh, Ariel juga mengungkapkan kalau mereka tidak berusaha membuat aransemen musik yang persis sama dengan lagu aslinya. Dengan izin yang didapat mereka, NOAH pun lantas mengemas sejumlah lagu legendaris tersebut sesuai dengan warna juga gaya musik mereka.
"Ada 8 lagu, dan satu lagu versi NOAH. Sejauh ini nggak, kita cuma izin doang. Kita bebas banget, termasuk lagunya Koes Ploes, kita ambil versi yang pernah dibawakan Uthe (Ruth Sahanaya)," tandasnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/hen/ntn)
Advertisement