Festival Musik EDM 'Dreamfields 2014', Bukan Untuk Orang Kere?

Penulis: Arai Amelya

Diperbarui: Diterbitkan:

Festival Musik EDM 'Dreamfields 2014', Bukan Untuk Orang Kere? foto by Dreamfields
Kapanlagi.com - Menjadi negara yang kental dengan budaya Timur, bukan berarti membuat Indonesia benar-benar tertutup akan perkembangan dunia modern. Bahkan beberapa orang Indonesia sepertinya sudah begitu terbiasa dengan gaya hidup mancanegara, salah satunya adalah pesta clubbing dengan musik DJ yang menghentak.


Karena itulah sebuah festival musik Dreamfields yang disebut-sebut sebagai salah satu festival EDM terbesar di dunia ini digelar di Garuda Wisnu Kencana, Bali yang digelar 11-17 Agustus 2014.. Menjadi surga bagi penggemar musik elektro dance musik, para penonton musik EDM yang memiliki imej gaya hidup foya-foya ini tampak antusias.


Sebutlah Andin, salah seorang karyawati bank swasta besar di Jakarta ini rela berangkat ke Bali dengan sebuah penerbangan kelas satu demi party bareng di Dreamfields 2014. DJ kelas dunia seperti Dash Berlin dan Sidney Samson bakal memanjakan fans musik EDM yang aksi puncaknya terjadi pada Sabtu (16/8) malam lalu.


"Indonesia itu butuh party berkelas yang beginian. Kalau enggak, devisa kita bisa kabur. Gue sering banget harus ke Singapura untuk acara begini karena di Jakarta atau Bali gak ada yang bikin. Padahal kalau mau event EDM bisa digelar di Indonesia, ajang party di Indonesia nggak kalah berkualitasnya, top banget," jelas Andin berapi-api.


Tak hanya Andin, seorang selebritis Indonesia yang enggan disebut namanya juga menilai bahwa Dreamfields 2014 ini sangat hot di tingkat Asia. Dirinya yang sering mengikuti pesta musik EDM di Hong Kong, Singapura, Thailand dan Filipina, menilai Dreamfields 2014 bakal menjadi yang terbaik apalagi digelar di GWK yang memanjakan pemandangan matahari terbit sangat cantik.


"Acara kayak gini cuma bisa terjadi setahun sekali dan jarang yang benar-benar bagus. Bikin pesta seperti ini nggak muda, effort-nya besar. Mulai sound system sampai booze (minuman keras). Minimal bisa sampai sejuta lah untuk minum-minum di party semacam ini. Jadi bayangin, kalau penonton yang dateng pada kere, apa acaranya bisa asyik? Nggak dong. Acara kayak gini butuh crowd yang bagus dan punya selera musik, serta musti punya duit," ujar selebritis itu.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/mdk/aia)

Editor:

Arai Amelya

Rekomendasi
Trending