Dwiki Dharmawan: Seni Tradisional Bukan Seni Masa Lalu

Diterbitkan 30 Juni 2014 14:50 WIB

Dwiki Dharmawan

Kapanlagi.com - Mungkin bisa dihitung dengan jari, musisi Indonesia yang getol dengan warisan budaya tanah air. Kebanyakan, mereka merupakan perpanjangan tangan dari seni dan budaya barat yang tak bisa dipungkiri jika saat ini masih menjadi kiblat.

Namun, berbeda dengan Dwiki Dharmawan. Musisi senior ini telah terbukti memiliki kontribusi yang besar dalam pemeliharaan seni budaya dalam negeri. Dengan Krakatau, ia selalu memasukkan unsur bunyi-bunyian tradisional.

Dan sampai saat ini pun ia masih getol dengan 'kampanye' menggalakkan seni tradisional. Seperti kala ia menjadi bagian dalam Konser Semarak Merah Putih Gelar dan Apresiasi Seni Tatar Sunda di Hotel Braja Mustika, Jl Dr Semeru, Bogor Jawa Barat, Kamis (26/6) lalu.

"Seni tradisional, bukanlah seni masa lalu. Tapi seni masa depan. Karena tradisional bisa menjadi sebuah inspirasi, berkembang menjadi tradisional kontemporer, tapi berpijak pada akar," katanya kepada wartawan (30/6).

Dwiki Dharmawan/@Foto: KapanLagi.com®

Ia menuntut supaya para pemegang kekuasaan negara lebih memperhatikan nasib para seniman, terutama di daerah daerah. Khususnya dalam hal membangun masa depan kebudayaan Indonesia yang kini semakin tergerus budaya Barat.

"Produk kebudayaan itu harus lebih didorong lagi. Bahwa harus ada penjagaan kebudayaan dalam konteks besar," tegasnya.