Diperbarui: Diterbitkan:
Eksklusif kepada KapanLagi.com®, Senin (16/6), Gita menuturkan kedekatan hubungannya dengan Erwin Gutawa, sang ayah.
"Aku kan lama jadi anak tunggal, deket banget sama Mama dan Papa. Dari kecil, kerjaannya nemenin Papa latihan, rekaman," tuturnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
"Dulu aku pernah jalan-jalan ke Singapura, aku malah males main, mending nemenin Papa. Selalu tidur di ruang musik Papa, nemenin Papa kerja. Kalau diingat-ingat, lucu juga," imbuh Gita, kemudian tertawa sendiri.
Advertisement
Gita mengingat, program Di Atas Rata-Rata menjadi pertama kali kerjasama profesionalnya bersama Erwin. Di terkesan dengan kerjasama yang ia lakukan dengan Papanya. "Aku sempet ada proyek berdua sama Papa, Di Atas Rata-Rata, itu pertama kalinya aku kerja sama Papa jadi produser, itu pertama kalinya kayak pendapatnya equal," ujarnya.
Menggarap album baru yang mana diproduseri sendiri oleh Gita, dia merasa Erwin masih jadi pendukung terbesarnya. "Papa juga nge-push, 'kamu harus belajar lebih mandiri secara bermusik, nggak boleh bergantung sama musisi atau pencipta lagu lain'. Harus nyoba sendiri, jadi aku belajar," jelasnya.
Bagi Gita, figur Erwin adalah inspirasi terbesarnya. "Sampai sekarang aku masih sangat terinspirasi dan respect ke Papa, tapi sekarang jadi seru aja, bisa debat segala macem," katanya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rea/faj)
Advertisement