Benarkah 'Could You Be Love' Bob Marley Berhubungan Freemason?

Penulis: Girindra Permana Cahya

Diperbarui: Diterbitkan:

Benarkah 'Could You Be Love' Bob Marley Berhubungan Freemason? Bob Marley @facebook.com/bobmarley
Kapanlagi.com - Bob Marley adalah salah satu musisi yang dikatakan mempunyai kekuatan untuk mengubah dunia. Melalui karya-karyanya yang hebat, dia membuat suatu pergerakan.


Salah satu gosip yang beredar dalam sebuah film berjudul Zeitgeist bahwa Bob Marley adalah salah satu tokoh yang melawan Freemason, gerakan rahasia yang mulai terkuak tapi tidak diketahui dalangnya. Bob Marley sadar akan bahaya dari gerakan ini, sehingga dia menjadi musuh besar karena sering menyuarakan pada publik untuk berhati-hati.


Lagu Could You Be Love dikatakan adalah lagu yang mewakili perasaan was-was Bob pada gerakan yang menurutnya berbahaya itu. Ada yang bilang lagu ini adalah lagu cinta, tapi juga ada yang bilang lagu ini memiliki maksud melawan masterplan dari seseorang di balik layar yang tidak diketahui masyarakat.


Beberapa kali Bob sempat menjadi korban percobaan pembunuhan dari orang tak dikenal, karena terlalu lantang-nya dia menyuarakan kebebasan. Ada yang bilang bahwa orang dibalik semua percobaan pembunuhan ini adalah orang yang terusik dengan lantang-nya suara Bob.


Bob Marley mengajak para pendengar untuk berpikir kritis @facebook.com/bobmarleyBob Marley mengajak para pendengar untuk berpikir kritis @facebook.com/bobmarley


Dalam lirik Could You Be Love dikatakan bahwa "Jangan pernah mau dibodohi dan juga jangan mau untuk disekolahkan." Bob mengatakan bahwa seseorang harus punya pikiran sendiri dan tidak boleh menyerahkan pikirannya untuk dibodohi atau didoktrin oleh orang-orang tak bertanggung jawab. Karena memang sekolah secara tidak langsung mendoktrin kita, maka dari itu kita harus melihat di mana kita bersekolah dan juga melihat realita dengan pikiran terbuka.



"Jangan pernah mau diubah-nya, ataupun dibentuk kembali oleh-nya," ini juga salah satu lirik yang ada dalam lagu Could You Be Love. Diubah oleh siapa? Oleh jaringan yang mempunyai informasi yang dibutuhkan oleh setiap orang. Berita adalah salah satu kebutuhan manusia saat ini, berita bisa berisi macam-macam dari pengetahuan, hiburan, lifestyle yang bisa dimasukkan doktrin-doktrin ke dalamnya.  


Memang tidak ada indikator jelas karena Bob Marley tidak menyebutkannya secara langsung siapa yang dimaksud olehnya dalam lagu ini. Ada yang bilang bahwa ini pekerjaan Freemason ada juga yang mengatakan ini adalah berkaitan dengan orang yang berkuasa yang terganggu dengan keras-nya suara Bob Marley melawan segala bentuk penindasan.


Kalau menurut kalian bagimana? Kami juga tidak tahu pasti. Menurut Bob yang harus kita lakukan adalah tetap hidup untuk kehidupan kita. Hidup berarti dapat mengolah informasi dengan baik dan benar.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/otx)

Rekomendasi
Trending