Diterbitkan:
Sebut saja lagu Rockafeller Skank milik Fatboy Slim yang jadi soundtrack FIFA 1999. Lagu ini mampu menduduki peringkat atas tangga lagu-lagu kala itu.
Reel Big Fish juga pernah merilis sebuah lagu berjudul Sell Out. Lagu yang menjadi soundtrack FIFA tahun 2000 ini juga sebagai pembuktian, bahwa genre 3rd wave ska yang katanya mulai menurun masih berkibar dan didengar banyak orang. Salut!
Animasi yang dibuat oleh Damon Albarn dan kawan-kawan dalam lagu berjudul 19-2000 telah berhasil mengangkat nama Gorillaz ke tempat lebih tinggi. Lagu ini sukses dan menjadi soundtrack untuk FIFA 2002.
Advertisement
Radiohead pernah merilis lagu berjudul Myxomatosis. Ambience industrial yang ada dalam lagu ini telah berhasil membawanya menjadi soundtrack FIFA 2004.
Muse merilis Supermassive Black Hole beberapa tahun lalu. Lagu ini sukses menjadi soundtrack FIFA 2007 karena ambience yang dibawanya. Lagu ini selalu mengingatkan kita akan lautan penonton dalam pertandingan sepakbola yang gegap gempita.
Berikutnya ada Lykke Li dengan lagu yang berjudul I'm Good, I'm Gone. Lagu ini menjadi soundtrack FIFA tahun 2009 lalu. Lagu ini juga sukses meski tidak menduduki peringkat atas charts.
Lalu ada K'naan dengan lagunya yang berjudul Waving Flag (Coca-Cola Celebration Remix). Lagu ini sangat cocok ketika dijadikan soundtrack FIFA World Cup di Afrika Selatan tahun 2010 lalu.
Selain beberapa lagu yang telah disebutkan di atas, masih banyak lagu yang dijadikan soundtrack pertandingan sepakbola, atau bahkan sengaja dibuat untuk acara tersebut. Nah, sekarang, apakah kalian masih berpikir bahwa musik dan sepakbola adalah 2 hal yang sangat bertentangan?
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(pas/erc)
Advertisement