Diperbarui: Diterbitkan:
Sibuk meniti karir internasionalnya di Amerika Serikat, Agnez Mo menyempatkan diri mengunjungi kota yang dijuluki sebagai kota bunga tersebut. Menyajikan deretan hits terbaik miliknya, performance kelas dunia Agnes mampu memukau ribuan penonton yang hadir di UMM Dome.
Ada banyak hal menarik di balik hadirnya Agnes di gelaran PSCS 2014 yang diadakan oleh SMAN 3 Malang. Jangan lewatkan, karena beberapa fakta takkan kamu dapatkan di tempat lain lho. Sudah siap belum nih?
Advertisement
KapanLagi.com®
Dalam PSCS 2014, para siswa SMAN 3 Malang ingin benar-benar berpesta. Mendatangkan Agnez Mo, tiket pre-sale langsung ludes hanya dalam waktu dua hari. Istimewa!
Tak heran, antrean mengular di sekitar venue sudah terlihat sejak siang menjelang sore. Para calon penonton yang ingin membeli tiket on the spot pun juga harus berbaris mengingat banyaknya peminat.
UMM Dome yang berkapasitas 5000 pun dijejali para penonton yang antusias menyaksikan performance Agnez Mo. Meski begitu, panitia menegaskan jika sebenarnya tiket OTS (on the spot) masih ada sisa.
Menurut mereka, para calon penonton sudah merasa pesimis karena kehabisan tiket pre-sale, dan enggan antre untuk tiket OTS. Akan tetapi, secara keseluruhan acara ini sukses puaskan semua yang hadir. Great!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
KapanLagi.com®
Mendatangkan artis yang sudah berskala internasional tentu bukan hal mudah. Tapi hal ini nyatanya bisa dilakukan oleh panitia PSCS 2014.
Lalu apa rahasia mereka bisa terbangkan Agnez Mo ke Malang? Ternyata butuh persiapan panjang sebelum akhirnya mereka deal dengan manajemen sang pelantun Coke Bottle tersebut.
Bermula dari proses voting seluruh siswa sejak 10 bulan lalu. Proses negosiasi pun menjadi proses perjuangan mereka selanjutnya.
Setelah menentukan tanggal yang tepat, mereka harus siap memberikan pelayanan terbaik untuk sang bintang. Akomodasi dan berbagai permintaan tertentu harus dihadapi oleh panitia. Namun ketika usaha tersebut terbayar, tiada rasa lain kecuali kebanggaan yang luar biasa.
Advertisement
Agnez Mo ©KapanLagi.com®
Terbang ke Malang, Agnes pun mengajak beberapa orang terdekatnya untuk ikut serta. Mereka lah orang-orang yang selalu menjadi pelecut semangat Agnez di setiap penampilan.
Mereka yang menemani Agnes di Malang antara lain sang mama, Jenny Siswono, manajer yang juga om-nya Steve Muljoto, dan juga Chloe Xaviera, keponakannya yang jago ngedance.
Selain keluarga tercinta, bintang yang namanya tercantum sebagai nominasi di MTV EMA 2014 ini juga merasa lengkap dengan tim dancer andalannya, NezIndahood dan teman-teman band pengiringnya.
Meski beberapa dari mereka tak terikat hubungan darah, tapi ikatan sebagai tim membuat mereka layaknya keluarga.
©KapanLagi.com®
Bagi Agnez Mo, pemain band paling seksi adalah bassist. Entah kebetulan atau tidak, tapi pembetot bassnya selama ini, Ronald Steven pernah dikatakan dekat dengannya.
Bahkan, saat manggung di Malang ia tak malu menyebut Ronald sebagai mantan pacarnya. Penonton pun langsung histeris melihat kedekatan mereka.
Terlepas dari itu, Ronald sekarang sudah punya kekasih lho. Jadi sepertinya hubungan Agnez dan sang bassist murni hubungan kerja dan pertemanan. Jangan mikir aneh-aneh ya, hehe.
Agnez Mo ©KapanLagi.com®
Saat meliput suasana backstage, pandangan kami tertuju pada sosok pria tinggi kekar yang berpenampilan kece. Pria itu mondar-mandir di sekitar ruang artis untuk memastikan kondisi aman.
Yup, pria itu adalah bodyguard yang bertugas melindungi Agnez saat di venue. Selain itu, terdapat juga sekitar 3 bodyguard yang siap memback-up jika terjadi hal yang tak diinginkan.
Untuk menjaga artis sekaliber Agnes Monica, tentunya pengamanan harus maksimal. Karena itu lah, 4 bodyguard dan 2 polisi terlihat berjaga di sekitar panggung.
Tapi untunglah acara berlangsung lancar dan sukses. Sehingga para pria kekar tersebut nggak harus turun tangan.
Agnez Mo ©KapanLagi.com®
Ruang artis tertutup rapat bagi para peliput dan juga panitia. Hanya beberapa orang saja yang bisa masuk ke sana.
Meski begitu, melalui foto yang diunggah Agnes setelah acara terlihat kedekatan antara sang artis, dancer hebat, serta keluarga yang diajak serta ke venue.
Adapun ritual khusus yang dilakukan persis sebelum naik panggung, tak lain adalah pemanasan kecil dan peregangan otot. Selain itu, Agnez juga terlihat fokus dan tak banyak berkata-kata.
Setelah semua siap, Agnez sesekali mengintip panggung yang akan menjadi miliknya. Teriakan riuh penonton membuat suasana makin magis, sebelum akhirnya Agnez naik panggung dan venue serasa makin riuh.
NEZindaClub ©KapanLagi.co,®
Artis besar tentunya punya fanbase yang besar pula. Begitu pun Agnes yang punya NEZIndaClub (NIC), julukan fans setianya.
Para penggemarnya itu tak segan mendukung Agnez dalam berbagai event. Bahkan, beberapa dari mereka berasal dari Bandung, Jakarta, dan Medan, jauh-jauh ke Malang untuk menyaksikan sang idola perform.
NIC tak ingin melewatkan penampilan langka idolanya yang kini mulai sukses di Amerika Serikat. Karena itu, ajang tersebut sekalian menjadi gathering seru NIC dari berbagai belahan Indonesia.
Berada di barisan terdepan, muda-mudi beratribut dominan kuning ini sangat antusias menonton Agnez Mo dari dekat. Mereka puas dengan performa apik sang bintang, terutama saat lagu Coke Bottle yang dipilih sebagai pamungkas disajikan dengan fantastis.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/niz)
Advertisement